MANOKWARI,KLIKPAPUA.com— Gubernur Dominggus Mandacan meresmikan Pasar Para-Para Aspirasi Kesatria Parlemen Jalanan Papua Barat, Mauban Madag Hom “Satu Hati ” Jumat (22/04/2022) di Swapen Perkebunan Manokwari.
Sebelum meresmikan, Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan dijemput dengan prosesi adat, dan disambut ribuan mama- mama Papua dan non Papua dengan berbagai spanduk.
Gubernur memberikan apresiasi kepada Parjal Papua Barat yang telah mengkoordinir kegiatan ini sehingga peresmian pasar Para-Para Aspirasi Kesatria Parjal Papua Barat dapat berlangsung. “Kedepan apa yang menjadi harapan sesuai program dan kebijakan pemerintah akan berikan dukungan, sehingga mama Papua bisa jualan dalam membantu pendapatan mama Papua dan bantu anak anak sekolah, juga kebutuhan untuk kesehatan anak-anak,” kata Gubernur.
Dominggus mengakui kemampuan pemerintah melalui program kerja sangat terbatas, tetapi dengan kebijakan akan membantu secara bertahap. Sehingga ini menjadi catatan penting bagi para Mama Papua maupun pemerintah untuk memperhatikan hal ini.
“Saya berterima kasih kepada semua Mama-Mama Papua Manokwari yang sudah memberikan perhatian kepada Pemerintah Provinsi Papua barat, itulah yang Tuhan taruh dalam hati,” ucap Mandacan.
Ia berharap Pasar Para-Para Kesatria Parjal Papua Barat yang digunakan mama Papua untuk berjualan secara bersama dijaga, sehingga benar-benar dapat difungsikan dengan baik, untuk membantu kebutuhan ekonomi mama Papua.
“Mari jaga, dirawat dan jangan dirusak, sehingga bisa digunakan dalam waktu yang lama dan mari jadi polisi dan tentara yang setia yang menjaga dan mengawal pasar jualan mama Papua ini sehingga jangan di rusak dan jangan ada yang tidur-tidur sehingga bisa lama digunakan,” ajak Gubernur.
Sementara Ketua Parjal Papua Barat, Ronal Mambieuw menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Gubernur Papua Barat yang berkenan meresmikan Pasar Para-para tersebut. “Juga terima kasih kepada para Mama Papua yang sudah datang dan merindukan untuk melihat gubernur untuk duduk bersama-sama dengan Mama-mama,” ucap Mambieuw.
“Pasar Para-para aspirasi ini bagian dari pada hidup, organisasi ini dengan lapang dada membuka hati, membuka pintu menerima aspirasi dari pada mama-mama yang tidak mampu ke pemerintah. Kalau aspirasi ini disampaikan kepada 1 organisasi maka akan disampaikan kepada Gubernur secara kumulatif,” pungkasnya.(aa)