
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manokwari melepas Tim Safari Ramadhan 1446 H/2025 Masehi untuk mengunjungi 10 titik yang telah ditentukan.
Kegiatan ini berlangsung di Kantor Bupati Manokwari, Senin (10/3/2025), dan melibatkan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Manokwari.
Bupati Manokwari, Hermus Indou, mengatakan bahwa Safari Ramadhan merupakan agenda rutin yang tidak hanya bersifat seremonial, tetapi juga memiliki makna spiritual dan sosial.
Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi, memperkuat persatuan, serta menumbuhkan semangat toleransi antarumat beragama di Manokwari.
“Safari Ramadhan bukan hanya rutinitas tahunan, tetapi juga bentuk ibadah kepada Tuhan,” ujar Bupati Hermus.
Melalui kegiatan ini, lanjut Bupati, kita menunjukkan penghormatan kepada Sang Pencipta dan merawat keberagaman yang menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang besar.
Ia juga mengajak seluruh peserta Safari Ramadhan untuk menjalankan kegiatan ini dengan penuh cinta kasih, baik saat berkunjung ke masjid maupun dalam membangun kerukunan antarumat beragama.
Ketua MUI Kabupaten Manokwari, Baharuddin Sabollah, menambahkan bahwa Safari Ramadhan telah menjadi tradisi di Manokwari dan tahun ini merupakan pelaksanaan yang kelima.
Ia menekankan bahwa kegiatan ini juga menjadi momen untuk mempererat kembali persatuan masyarakat pasca-Pilkada.
“Tema Safari Ramadhan kali ini bertujuan untuk mempersatukan kembali masyarakat yang mungkin mengalami perbedaan saat Pilkada lalu. Kita ingin mengajak semua pihak untuk bersatu dan mendukung pemerintahan yang baru demi kemajuan bersama,” jelasnya.
Ketua Panitia Safari Ramadhan, Ambo Lele, menyampaikan bahwa tahun ini kegiatan hanya akan berlangsung di 10 titik, yang tersebar di dataran Warpramasi dan wilayah dalam Kota Manokwari.
“Tahun ini ada 10 titik yang menjadi lokasi Safari Ramadhan, dengan empat titik berada di dataran Warpramasi dan sisanya di wilayah dalam kota serta masjid-masjid tertentu,” ujarnya.
Rangkaian Safari Ramadhan tahun ini akan ditutup di Masjid Fasharkan Manokwari. (mel)