MANOKWARI, KLIKPAPUA.com- Bupati Kabupaten Manokwari Hermus Indou, mengingatkan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di daerah ini untuk tidak terlibat praktek-praktek politik paktis. ASN diminta tetap bekerja melayani masyarakat.
“Tahun 2024 adalah tahun politik, saya tegaskan bahwa seluruh aparatur sipil negara tidak terkecuali harus bersikap netral, sebagaimana diatur dalam undang-undang nomor 5 tahun 2014 tentang aparatur sipil negara,” kata Bupati Hermus saat membuka Musrenbang RKPD Kabupaten Manokwari, Senin (4/9/2023) disalah satu hotel Manokwari.
Bupati Hermus menegaskan, akan memberikan sanksi kepada ASN yang terbukti terlibat dalam politik praktis seperti menjadi tim sukses, maupun pengurus partai politik.
“Saya akan memberikan sanki tegas kepada aparatur sipil negara yang terbukti bermain politik praktis, apalagi sampai menyalahgunakan jabatannya,” tegasnya.
Dikatakan juga, bahwa tahun 2024 adalah tahun terakhir kepemimpinannya sebagai Bupati Manokwari. Sehingga, program percepatan pembangunan, pencapaian visi dan misi menjadi penting dan sisitulah keberhasilan kepemimpinan daerah akan dinilai.
Masa jabatan bupati dan wakil bupati saat ini dibatasi 3,5 tahun berkaitan dengan adanya pemilu serentak 2024, mulai dari Pileg, Pilkada dan Pilpres. Meski hanya memiliki 3,5 tahun kepemimpimannya dapat memenuhi janji politiknya.
“Hal-hal yang sifatnya kecil dan bersentuhan langsung dengan rakyat, itu yang harus terus menerus dikerjakan artinya pelayanan itu yang bersentuhan dengan masyarakat harus diutamakan. Kepercayaan rakyat kepada kita itu diperoleh sejauh mana berpegang teguh pada janji politik yang dipenuhi,” bebernya. (dra)
