Bupati Manokwari Demas Paulus Mandacan. (Foto: Aufrida/klikpapua)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.COM- Warga masyarakat Manokwari diminta mematuhi instruksi pemerintah untuk tetap berada di dalam rumah dan menjaga jarak antara satu dengan lainnya, serta tidak berkumpul lebih dari 10 orang.
Permintaan ini disampaikan Bupati Manokwari Demas Paulus Mandacan saat ditemui di Pelabuhan Manokwari, Kamis (26/03/2020).
Bupati Demas menegakan, bahwa tempat-tempat hiburan sudah diinstruksikan untuk tutup sejak satu minggu lalu. “Tutup café, tempat pijit dan tempat-tempat hiburan malam selama masa pandemic Covid-19, tempat-tempat keagamaan juga wajib menghindari keramaian,” ujar Demas.
Sekarang ini aparat terus melakukan patroli untuk melakukan pemantauan siang malam di jalan. “Jangankan itu besok-besok perkumpulan lebih dari 10 orang akan diusir, karena itu sudah instruksi dari gubernur,” ucapnya.
Menurut Bupati Demas, pengawasan akan lebih diperketat, sehingga dirinya meminta kesadaran masyarakat untuk tidak berkumpul. “Jangan jalan-jalan kalau tidak ada tujuan yang penting, kepentingan yang mendesak, karena virus ini menyebar lewat orang,” bebernya.
Demas meminta semua warga untuk disiplin diri selama 14 hari. “Untuk kegiatan gereja dan masjid itu sudah sesuai dengan dominasi masing-masing,” tegasnya.
Ia menambahkan untuk pusat-pusat perbelanjaan tidak akan ditutup, tetapi akan dibuat jadwal. Suratnya akan segera ditanda tangani, dimana ada waktu tertentu yang disiapkan untuk penyemprotan. “Say tegas pusat-pusat perbelanjaan, baik toko, maupun pasar tidak ada yang ditutup, karena kalau ditutup kita semua mau makan apa?,” tuntasnya.(aa/bm)
