Buka Rakor Kesbangpol Kabupaten/Kota se Papua Barat, Ini Pesan Wagub Lakotani

MANOKWARI,KLIKPAPUA.com—Wakil Gubernur Papua Barat Mohamad Lakotani secara resmi membuka rapat koordinasi Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) kabupaten/Kota se Provinsi Papua Barat, Kamis (27/5/2021) di Manokwari.

“Mengacu visi dan misi Gubernur Papua Barat dalam rangka mencapai hasil yang maksimal sesuai program dan kegiatan, maka koordinasi semacam ini sangatlah penting. Sukses tidaknya suatu kegiatan turut dipengaruhi oleh arah dan kebijakan baik jangka pendek menengah maupun jangka panjang,” kata Wagub Papua Barat Mohammad Lakotani. Selain itu, rapat koordinasi dimaksudkan dalam rangka sinergitas, keselarasan tugas pokok dan fungsi Kesbangpol secara menyeluruh dan berkesinambungan mulai dari pusat, provinsi hingga kabupaten/kota di seluruh Indonesia.

Wagub mengingatkan bahwa tahun 2022 mendatang, ada momentum proses pemilihan anggota MRPB periode 2022-2027, yang akan melibatkan aparat Kesbangpol sebagai fasilitator sosialisasi Perda tentang Pemilihan Anggota MRPB dan juga persiapan tahapan Pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024,. “Hendak ini dipersiapkan dengan baik,” pesan Wagub Lakotani.

Dalam rakor itu, Wagub berpesan agar Kesbangpol memperhatikan surat Mendagri Nomor 910/3037/Polpum tanggal 28 April 2021 tentang Dukungan Anggaran Sukses Pemilu dan Pilkada tahun 2024, Kesbangpol dalam menyusun program dan kegiatan harus memperhatikan tugas dan fungsi sesuai amanat peraturan yang terbaru, antara lain, Permendagri Nomor 11 Tahun 2012 tentang Perangkat Daerah yang melaksanakan urusan pemerintahan di bidang kesatuan bangsa dan politik.

“Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana nomor 2 di atas yang akan dituangkan dalam Perda atau Perkada, perlu adanya koordinasi tugas dimaksud antara bidang dalam Badan Kesbangpol kabupaten /kota maupun bidang-bidang di Kesbangpol provinsi, juga dengan Ditjen Polpum Kemendagri, sehingga tercipta sinergitas tugas dan fungsi badan Kesbangpol, ” ucapnya.

Selain itu, tugas-tugas Kesbangpol yang tidak kalah pentingnya adalah bagaimana menjabarkan dan memaknai lebih lanjut empat konsensus dasar berbangsa dan bernegara yaitu Pancasila, undang-undang 1945, bhinneka tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang tidak dapat dipisahkan dari upaya dalam membangun pemahaman wawasan kebangsaan demi keutuhan NKRI.

Wagub Lakotani juga berpesan kepada peserta rakor, panitia dan narasumber agar memanfaatkan rapat koordinasi ini sebaik-baiknya dan akan menghasilkan gagasan-gagasan dan rekomendasi bersama yang akan disampaikan kepada Bupati/ Walikota dan Gubernur sebagai bahan pengambilan kebijakan dan keputusan dalam memperkokoh NKRI.(aa)