MANOKWARI,KLIKPAPUA.com – Antisipasi bencana alam Pemerintah Provinsi Papua Barat bersama jajaran TNI-Polri dalam menghadapi fenomena bencana alam bergerak dengan melakukan apel pasukan dalam rangka kesiapsiagaan hadapi bencana.
Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Papua Barat, Derek Ampnir dalam apel bersama Kamis (16/2/2023) mengatakan, ada beberapa penekanan untuk dijadikan pedoman dalam pelaksanaan tugas terkait kesiapan penanggulangan bencana alam yakni, pertama; siapkan registrasi atau yang dibutuhkan terkait dengan kesiapan penanggulangan bencana alam. Kedua; siapkan segala sarana dan prasarana serta bentuk satuan tugas inti dan cadangan yang sewaktu-waktu dapat digerakkan ke lokasi terjadinya bencana.
Ketiga; petakan serta pantau setiap perkembangan situasi yang terjadi pada daerah-daerah yang dianggap rawan terjadi bencana.
Keempat; lakukan sambang dan beri imbauan kepada warga masyarakat pada daerah yang potensial terkena dampak bencana.
Kelima; jalin koordinasi atau sinergi dengan seluruh instansi atau pihak-pihak yang terkait khususnya yang berhubungan dengan informasi dini terjadinya bencana dengan pencegahan dan melakukan tindakan lainnya yang bersifat persuasif.
Dan keenam; laksanakan pelatihan bersama dalam penanganan bencana alam yang sewaktu-waktu dapat terjadi kapan saja.
Untuk menghadapi fenomena terjadinya bencana alam di tahun 2023, kata Derek, perlu disikapi secara sungguh-sungguh dengan siap siaga, waspada dan antisipasi sedini mungkin.
“Terutama yang memiliki potensi banjir bandang dan tanah longsor, sehingga dampak yang dialami dapat ditekan sekecil mungkin,” ujarnya. (aa)