JAKARTA,KLIKPAPUA.com – Ketua Umum (Ketum) Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Tri Tito Karnavian melantik Penjabat (Pj.) Ketua TP PKK Papua Barat Siti Mardiana yang merupakan istri dari Pj. Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmere. Siti Mardiana menggantikan posisi Roma Megawanti Pasaribu Waterpauw.
Pelantikan berlangsung di lokasi yang sama dengan pelantikan Pj. Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmere, yakni di Gedung Sasana Bhakti Praja (SBP), Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, Rabu (1/11/2023). Pelantikan ini berdasarkan Keputusan Ketum TP PKK Nomor 022/KEP/PKK.PST/X/2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Penjabat Ketua TP PKK Provinsi Papua Barat.
“Izinkan dalam kesempatan ini saya mengucapkan selamat kepada Pj. Ketua TP PKK Papua Barat yang barusan dilantik, di mana pelantikan ini adalah konsekuensi dari telah dilantiknya Bapak Penjabat Gubernur Papua Barat, yang mana sudah diamanahkan dalam Permendagri Nomor 36 Tahun 2020 bahwa pendamping kepala daerah ataupun yang ditunjuk akan menjadi Ketua Tim Penggerak PKK di wilayahnya,” ujar Ketum TP PKK Tri Tito Karnavian dalam sambutannya.
Tri mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Pembina TP PKK Papua Barat Paulus Waterpauw yang baru saja selesai menjabat. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Roma Waterpauw yang telah melaksanakan kegiatan PKK dengan sangat baik, sehingga berhasil meraih prestasi di tingkat provinsi maupun nasional.
“Ini sangat membanggakan Tim Penggerak PKK karena selaku Ketua Umum saya merasa bangga ada Tim Penggerak PKK yang jauh dari ibu kota terletak di Indonesia timur sudah mengharumkan nama PKK dengan penghargaan-penghargaan yang diberikan kepada Beliau,” ujar Tri.
Bahkan, kata Tri, Ibu Negara Iriana Jokowi hafal dengan Roma Waterpauw. Hal itu terbukti dari beberapa pertemuan bersama Ibu Negara. Ini cukup mengejutkan karena dari banyaknya Ketua TP PKK Provinsi, justru Roma Waterpauw yang paling dihafal. Hal ini menandakan bahwa Ibu Negara sebagai Pembina Utama TP PKK memberikan atensi yang sangat luar biasa kepada PKK di seluruh daerah.
“Dan prestasi itu telah membuat nama TP PKK Provinsi Papua Barat cukup dikenal, sehingga mudah-mudahan ini bisa dilanjutkan oleh Ibu Siti Mardiana, karena saya tahu kader PKK di Papua Barat itu sangat tangguh, sangat hebat dengan motivasi kerja yang luar biasa dengan pencapaian dan kreativitas yang sudah dibuktikan prestasinya,” ucapnya bangga.
Tri berharap kepada para pengurus TP PKK se-Provinsi Papua Barat bisa mendukung kepengurusan yang baru. Tim yang kuat dibutuhkan untuk meningkatkan capaian kinerja TP PKK. Pihaknya juga membuka ruang komunikasi apabila TP PKK Papua Barat membutuhkan arahan atau hendak berkonsultasi.
“Nanti Ibu Siti Mardiana bisa belajar kepada ibu-ibu TP PKK yang ada di sana, bagaimana mereka bisa melaksanakan kegiatan 10 Program Pokok PKK ini karena terus terang stunting di sana memang masih di atas prevalensi nasional, tapi dengan bekerja sama pasti kita bisa mengatasi dengan baik dan permasalahan sosial lainnya cukup banyak, tapi saya yakin dengan bantuan Bapak Pembina (TP PKK) Provinsi nanti akan bisa diselesaikan juga dengan sebaik-baiknya,” tandas Tri.(rls/red)
