BINTUNI,KLIKPAPUA.com–Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Bin Madag Hom menggelar diskusi dan seminar nasional, Rabu (31/5/2023) di gedung serbaguna Kalikodok.
Dalam seminar tersebut, Bupati Petrus Kasihiw bersama Bupati sebelumnya Alfons Manibui bertemu saling bergandengan tangan memberikan kesan situasi politik yang sebelumnya sempat memanas antara ke dua kubu sudah membaik.
Mengusung tema membangun Teluk Bintuni yang maju dalam semangat kebersamaan, diskusi ini juga dihadiri sejumlah pakar di antaranya Rektor Unipa, Dr Meky Sagrim S.P., M.Si, Staf Khusus Kementrian Keuangan, Prof. Dr Candra Tahuri Ananda S.E., M.Sc, Guru Besar Fakultas Teknik UnHas Prof Sakti Adisasmita, Bupati periode 2005-2010 2010-2015 dr.g Alfons Manibui DESS dan Bupati periode 2016-2020 dan periode 2020-2024 Petrus Kasihiw dengan moderator kepala Bappelitbangda Alimuddin Baedu.
Hadir pula unsur pimpinan dan anggota DPRD Teluk Bintuni, kepala OPD, forkopimda, organisasi kepemudaan, kemasyarakatan dan organisasi perempuan.
Dalam sambutannya, Bupati Petrus Kasihiw mengapresiasi penggagas ide kegiatan ini, karena ini merupakan kesempatan yang baik, sebagai momentum untuk memikirkan bagaimana membawa Teluk Bintuni kedepan.
“Ini kesempatan baik, saya senang karena mungkin selama ini anak-anak Bintuni berjalan dengan cara pandangnya sendiri—sendiri, itu juga baik tapi kalau sendiri-sendiri mungkin tidak begitu banyak bermanfaat,” katanya.
Oleh karena itu, hari diskusi ini menjadi hari yang luar biasa, agar menjadi momen untuk memberikan masukan arahan itu berdasarkan pengalaman Bupati.
“Beliau lebih lama dari saya 3 tahun menjadi sekda 10 tahun menjadi bupati, saya juga pernah menjabat sebagai bappeda 3 tahun bupati 7 tahun memimpin dan melayani punya banyak pengalaman, saya harap generasi muda ini belajar banyak,” katanya lagi.
Sementara itu, Bupati periode sebelumnya Alfons Manibui dalam sambutannya mengatakan, sesuai dengan tema kebersamaan, kegiatan ini menjadi momen untuk saling merajut hati terutama antara dia dan Bupati Petrus Kasihiw.
“Saya bersama pak Piet kita bisa hadir di hadapan kalian, berpegangan tangan saling merajut hati menyatukan fikiran bersama untuk Bintuni bisa tampil menjadi kabupaten yang baik di Papua Barat,” katanya.
Selanjutnya, diharapkan melalui diskusi ini ada semangat bersama untuk membangun Teluk Bintuni, menjadi momentum pergerakan baru, bersama sama memajukan Kabupaten Teluk Bintuni kedepan. (dr)
