BINTUNI,KLIKPAPUA.com–Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw, Kamis (29/9/2022) membuka Musyawarah Daerah (Musda) ke-II Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Teluk Bintuni di gedung serbaguna, Komplek Kali kodok, Distrik Bintuni.
Dalam Musda yang digelar untuk memilih Ketua Badan Pengurus Daerah (BPD). Bupati memberikan apresiasi kepada warga KKSS yang selama ini berperan penting dalam pembangunan perekonomian Teluk Bintuni.
Bupati mengatakan hubungan antara warga Sulawesi Selatan bersama dengan suku asli Bintuni dan suku nusantara lainya selama ini telah terjalin dengan baik. “Saya ingin menyampaikan pemda merupakan pelindung bagi semua organisasi kemasyarakatan, oleh karena itu pemda menyambut baik Musda KKSS Teluk Bintuni,” ujarnya.
Dengan dilaksanakan Musda KKSS ini kiranya akan dijadikan sebagai momentum dan titik tolak berlangsungnya organisasi kemasyarakatan baik dengan amanat organisasi yang tertuang dalam AD/ART yang berfungsi untuk menentukan alat tujuan dan parameter menghasilkan outpun yang baik sejalan dengan visi dan misi pemerintah daerah.
Kemitraan antara pemda dan warga KKSS, kata Bupati, selama ini telah terjalin dengan baik, bahkan posisi warga KKSS di Bintuni ada pada berbagi aspek, karena dari pendudukan suku nusantara jumlah populasinya di Bintuni terbanyak setelah warga Jawa.
Warga KKSS dari peran-perannya selama ini kontribusinya besar di Teluk Bintuni, ada beberapa tokoh penting sejak lama telah memberikan banyak kontribusi untuk pengembangan ekonomi di daerah seperti pemilik pertokoan yang menyediakan suplay sembako bagi warga masyarakat.
“Kami memberikan penghormatan dan penghargaan kepada mereka sangat berjasa, pemerintah tidak akan sanggup menyediakan bahan pokok bagi warga di seluruh Bintuni, sehingga keberadaan mereka ini sangat penting,” ujar Bupati.
Tak hanya di bidang ekonomi di bidang politik pun sejumlah tokoh dari warga KKSS ada pula, seperti anggota DPRD Erwin Beddu Nawawi dan Yasman Yasir bahkan mereka di antaranya ada yang lahir di Bintuni.
Tokoh central dan tokoh intelektual di birokrasi pun ada, salah satunya Kepala Badan Penelitian Pengembangan dan Bangunan Daerah (Bapelitbangda) Alimudin Baedu, yang sudah 17 tahun mengabdi di pemerintahan pikiran-pikiranya dituangkan untuk membangun negeri ini.
Bupati kasihiw juga mengatakan, KKSS selama ini dianggap mampu meredam masalah yang terjadi terhadap warganya dengan cepat. “Saya harap tetap menjadi mitra pemerintah yang baik dan itu sudah terjadi selama ini,” katanya.
Pelaksanaan Musda II KKSS Teluk Bintuni direncanakan akan dilaksanakan selama dua hari 29-30 September dan direncanakan pada 1 Oktober akan dilakukan pelantikan ketua terpilih.
Dari informasi yang berkembang ada dua calon kandidat ketua BPD yang akan mencalonkan diri di antaranya adalah Yasmin Yasir dan Erwin Beddu Nawawi. (dr)