BINTUNI,KLIKPAPUA.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Teluk Bintuni menetapkan Daftar Pemilih Sementara (DPS) pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Teluk Bintuni, tahun 2020, sebanyak 42.144.
Data ini terdiri dari jumlah pemilih laki-laki 22.386 dan jumlah pemilih perempuan 19.758, yang tersebar di 188 Tempat Pemungutan Suara (TPS), di 115 kampung dan 2 kelurahan, di 24 distrik.
DPS ditetapkan setelah KPU Teluk Bintuni menggelar rapat pleno terbuka Penetapan Daftar Pemilih Sementara (DPS) pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Teluk Bintuni, tahun 2020, di Aula KPU Teluk Bintuni, Tisay, Distrik Bintuni, selama dua hari, Kamis (10/9) hingga Jumat (11/9).
Berikut DPS perdistrik, Distrik Kuri terdiri dari 5 kampung dengan jumlah tempat pemungutan suara (TPS) 6, pemilih laki – laki 411 perempuan 372, total 783. Distrik Kamundan memiliki 4 kampung terdiri dari TPS 4, pemilih laki – laki 310 perempuan 332, total 642.
Distrik Kaitaro terdiri dari 5 kampung dan 5 TPS, laki – laki 269 perempuan 272 total 541. Distrik Meyado terdiri dari 4 kampung 5 TPS, pemilih laki – laki 509 perempuan 412, total 921.
Distrik Bintuni terdiri dari 6 kampung dan 2 kelurahan dan 43 TPS, pemilih laki – laki 6.667 perempuan 5.901, total 12.568. Distrik Merdey terdiri dari 9 kampung 9 TPS, jumlah pemilih laki – laki 522 perempuan 476, total 998.
Distrik Tuhiba terdiri dari 5 kampung dan 5 TPS, jumlah pemilih laki – laki 562 perempuan 535, total 1097. Distrik Wamesa terdiri dari 4 kampung dan 4 TPS, jumlah pemilih laki – laki 373 perempuan 333, total 706.
Distrik Moskona Timur terdiri dari 3 kampung dan 3 TPS, jumlah pemilih laki – laki 720 perempuan 546, total 1266. Distrik Tembuni terdiri dari 4 kampung dan 4 TPS, jumlah pemilih laki – laki 311 perempuan 305, total 616.
Distrik Moskona Utara terdiri dari 4 kampung dan 6 TPS, jumlah pemilih laki – laki 510 perempuan 448, total 958. Distrik Moskona Selatan terdiri dari 5 kampung dan 5 TPS, jumlah pemilih laki – laki 554 perempuan 401, total 955.
Distrik Babo terdiri dari 4 kampung dan 9 TPS, jumlah pemilih laki – laki 791 perempuan 762, total 1553. Distrik Weriagar terdiri dari 5 kampung dan 5 TPS, jumlah pemilih laki – laki 504 perempuan 510, total 1.114.
Distrik Fafurwar terdapat 3 kampung dengan jumlah TPS 4, jumlah pemilih laki – laki 320 dan Perempuan 337, total 657. Distrik Tomu ada 4 Kampung dengan jumlah 7 TPS, jumlah pemilih laki- laki 940 perempuan 800, total 1740.
Distrik Moskona Barat terdapat 4 kampung dengan jumlah TPS 4, jumlah pemilih laki – laki 571, Perempuan 441 total 1012. Distrik Dataran Beimes, 6 Kampung dengan jumlah TPS 6, jumlah pemilih laki – laki 442, perempuan 441, total 883.
Distrik Aranday, 4 Kampung dengan jumlah TPS 5, jumlah pemilih laki – laki 450, perempuan 480, total 930. Distrik Sumuri, 5 kampung dengan jumlah TPS 12, jumlah pemilih laki – laki 2552, perempuan 1902, total 4454.
Distrik Masyeta, 4 kampung dengan jumlah 4 TPS, jumlah pemilih laki – laki 351 perempuan 358, total 709. Distrik Biscoop, 7 kampung dengan jumlah 8 TPS, jumlah pemilih laki – laki 273 perempuan 273, total 546.
Distrik Manimeri, 6 kampung dengan jumlah TPS 18, jumlah pemilih laki – laki 2779, perempuan 2553, total 5332. Distrik Aroba, 5 kampung dengan jumlah TPS 6, jumlah pemilih laki – laki 695, perempuan 568, total 1263.
Ketua KPU Teluk Bintuni Hary Arius E. Salamahu, mengatakan pada pleno hari ke dua Jumat (11/9/2020) tidak dihadiri oleh salah satu saksi dari tim bakal pasangan calon (Bapaslon), yakni Bapaslon Bupati dan Wakil Bupati Teluk Bintuni Ali Ibrahim Bauw dan Yohanis Manibuy (AYO). Namun karena tahapan ini harus tetap jalan, dengan kesepakatan bersama dengan Bawaslu Teluk Bintuni akhirnya proses pleno dilanjutkan sampai penetapan DPS. “Rapat pleno ini sudah ditetapkan waktunya, dan undangan sudah kami sampaikan ke saksi,” kata Salamahu.
Kendati tidak datang, Ketua KPU memastikan akan menyampaikan data hasil DPS ke tim AYO. Selanjutnya tahapan perbaikan daftar pemilih masih akan dilaksanakan.
Rapat pleno dihadiri oleh komisioner Bawaslu Teluk Bintuni, saksi dari Bapaslon Bupati dan Wakil Bupati Petrus Kasihiw dan Matret Kokop (PMK2), perwakilan Pemda dan sejumlah PPD. (at)
Editor: BUSTAM