KAIMANA,KLIKPAPUA.COM– Hasil seleksi CPNS Formasi tahun 2018 belum dapat diumumkan karena masih menunggu optimalisasi data dan pengesahan dari Menpan RB terkait ketentuan kuota 80:20% sehingga memiliki kekuatan hukum yang tetap.
Hingga saat ini, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kaimana masih terus melakukan koordinasi dengan Kementerian PAN RB dan Panselnas.
Kepala BKPSDM Kaimana, Donald R. Wakum menyampaikan ini saat dikonfirmasi terkait kepastian pengumuman hasil CPNS 2018 yang hingga saat ini belum ada kejelasan dan masih ditunggu-tunggu oleh peserta.
Ditemui di kantornya, Selasa (1/9/2020), Donald jelaskan, data terkait hasil kelulusan masih harus disinkronkan kembali dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara melalui Panitia Seleksi Nasional (Panselnas). “Formasi CPNS 2018 untuk Kabupaten Kaimana masih dalam tahap optimalisasi data. Jadi bersabar saja karena sampai saat ini kami masih terus melakukan komunikasi dengan Kemenpan RB dan Panselnas,” ujar Donald.
Dijelaskan, sinkronisasi data dengan Kemenpan RB dan Panselnas diperlukan karena perekrutan CPNS 2018 dilakukan oleh pihak Kementerian dan Panselnas. “Kan perekrutan CPNS ini kan melalui Panselnas, sehingga datanya perlu kita sinkronkan lagi dengan pihak Kementerian dan Panselnas,” ujarnya.
Pemenuhan kuota 80 persen lanjut Donald Wakum, masih harus dikoordinasikan dengan Kemenpan. Dalam hal ini, Menpan RB harus membuat SK atau peraturan Kementerian sehingga pengumuman hasil CPNS formasi 2018 dengan kuota 80:20% tersebut memiliki kekuatan hukum yang tetap.
“Kami usahakan agar pengumuman hasil CPNS dengan kuota 80:20% ini memiliki kekuatan hukum. Kalau tidak ada halangan, minggu ke II September kita umumkan. Tapi itu kan rencana kita. Pada intinya kami harus menunggu petunjuk dari pusat, kira-kira kapan diumumkan. Untuk hasilnya nanti akan kita umumkan di situs resmi Pemerintah Daerah Kabupaten Kaimana,” pungkasnya.(iw)
