Kepala Kejaksaan Tinggi Papua Barat, Yusuf berkunjung ke Kantor Dewan Adat Papua Barat wilayah III Doberay, yang disambut hangat pengurus DAP, Senin (13/7/2020).(Foto: Aufrida/klikpapua)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.COM– Kepala Kejaksaan Tinggi Papua Barat, Yusuf melakukan kunjungan kerja ke Kantor Dewan Adat Papua Barat wilayah III Doberay. Kedatangan Kajati Papua Barat ini disambut oleh Ketua DAP Papua Barat wilayah III Doberay Paul Finsen Mayor bersama pengurus lainnya.
Dalam kunjungan kerja ini Yusuf menyampaikan kedatangannya untuk mengetahui adat istiadat setempat dalam rangka penegakan hukum dengan pendekatan kearifan lokal. Yusuf menyampaikan kearifan lokal penting agar tidak ada masalah-masalah hukum yang berkelanjutan. “Jadi menyelesaikan hukum itu jangan menimbulkan masalah-masalah hukum yang baru, menyelesaikan hukum itu harus dengan etika-etike nurani yang baik,” ujar Yusuf saat ditemui usai melakukan pertemuan di kantor DAP Wilayah III Doberay, Senin (13/7/2020).
Menurut Yusuf, penegakan hukum itu harus dilakukan secara Law Social Engineering yakni dengan penegakan hukum dalam pembaruan masyarakat dan kehidupan masyarakat. “Utamanya untuk kesejahteraan masyarakat Papua Barat, “ ungkapnya.
Ketua DAP wilayah III Doberay Paul Finsen Mayor mengucapan terima kasih karena baru kali ini Kepala Kejaksaan Tinggi Papua Barat hadir di kantor DAP wilayah III Doberay. “Dan kami juga meminta dengan hormat untuk anak-anak adat kami di lingkungan Kejaksaan bisa diberdayakan untuk menjadi Kepala Kejaksaan Negeri maupun Kepala Kejaksaan tinggi di Tanah Papua,” harapnya.
“Kami mengharapkan ada kerjasama antara Kejaksaan Tinggi Papua Barat dan DAP, karena di DAP ada peradilan adat, sehingga sebelum masalah itu naik ke tingkat pengadilan negeri mungkin bisa diselesaikan di peradilan adat.Ini akan kami komunikasikan lebih jauh agar bisa ada surat kesepahaman atau surat kesepakatan bersama,” tambahnya.(aa/bm)
