BINTUNI,KLIKPAPUA.COM – Jumlah pasien Covid-19 di Kabupaten Teluk Bintuni yang dinyatakan sembuh terus bertambah. Dari 50 kasus, 49 di antaranya telah dinyatakan sembuh. Sesuai pernyataan Juru BicaraTim Satgas Covid-19, dr Wiendo, mengatakan sampai dengan Rabu (24/6/2020) ada penambahan 2 pasien yang sembuh. Masih tersisa 1 pasien yang masih dalam perawatan yakni di Distrik Babo.
Menurut Wiendo, pasien tersisa ini memiliki riwayat penyakit gangguan jiwa. Sehingga penanganannya sedikit berbeda dengan yang lainnya. “Hari ini (Rabu,red) petugas medis Puskesmas Babo mulai melakukan pendekatan ke pasien untuk proses pengambilan sampel swab,” katanya melalui sambungan telepon.
Selanjutnya jika petugas berhasil, sampel swab pasien Covid-19 tersebut akan di kirim ke Laboratorium RSUD Teluk Bintuni, untuk pemeriksaan sistem real-time PCR.
Sementara itu, untuk 2 pasien yang dinyatakan sembuh, yakni MRA 20 tahun, laki-laki, dari Kelurahan Bintuni Timur dan BPU 22 tahun Laki-laki, asal Kampung Argosigemerai. “Berdasarkan pemeriksaan terhadap kondisi klinis pasien yang baik, dan hasil pemeriksaan terhadap sampel dari swab hidung dan tenggorokan dengan menggunakan metode real-time PCR di Laboratorium Klinik RSUD Bintuni pada tanggal 23 Juni 2020 yang menunjukan hasil NEGATIF 2 x (kali) berturut- turut terhadap 2 pasien konfirmasi positif COVID-19, Maka Tim Penanganan COVID-19 RSUD Bintuni menyatakan pasien tersebut telah SEMBUH pada tanggal 23 Juni 2020,” katanya.
Kedua pasien telah diperbolehkan pulang, untuk menjalani isolasi mandiri selama satu Minggu kedepan. Hal ini bertujuan untuk pemantauan pasien. Ia menambahkan pasien Covid-19 di Teluk Bintuni sebagian besar merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG), dengan usia muda, tanpa ada riwayat penyakit bawaan lainnya, sehingga bisa lebih mudah cepat sembuh. Hingga tanggal 24 Juni 2020 telah dilaporkan 50 warga Teluk Bintuni dengan Konfirmasi POSITIF COVID-19, 49 diantaranya telah dinyatakan sembuh. (at/bm)
