Gubernur Serahkan DPA Tahun 2021 kepada 47 OPD di Pemprov Papua Barat

MANOKWARI,KLIKPAPUA.com—APBD Provinsi Papua Barat Tahun Anggaran 2021 sebesar Rp 7.744.110.211.743.00 (7 Triliun, 110 Juta, 221 Ribu, 743 Rupiah) yang tersebar pada 47 Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

“Dana tersebut digunakan untuk membiayai seluruh kegiatan di Provinsi Papua Barat, termasuk di dalamnya bagian dana transfer kepada kabupaten/kota  se Provinsi Papua Barat,” ujar Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan  saat penyerahan DPA tahun 2021 di Audotorium PKK di Arfai, Kamis (15/4/2021).

Dana tersebut menurut Gubernur diperuntukkan untuk 6 urusan wajib pelayanan dasar, 18 urusan wajib bukan pelayanan dasar, 8 urusan pilihan, 2 unsur pendukung urusan pemerintah, 5 unsur penunjang urusan pemerintahan, 1 unsur pengawasan urusan pemerintahan serta 1 urusan pemerintahan umum. “Ini sesuai prioritas pembangunan daerah, yang telah disinkronkan dengan kebijakan Nasional tahun 2021,” kata Gubernur.

Mengingat total alokasi dana yang tersebar di seluruh OPD relatif cukup besar, Gubernur tekankan diperlukan keseriusan dan komitmen para pimpinan OPD dalam melaksanakanya. “Sehingga manfaat pembangunan dapat segera dinikmati  oleh masyarakat. Selain itu, diharapkan tercipta sinergi hasil-hasil pembangunan antar pemerintah provinsi dan kabupaten/kota,” harap orang nomor satu di Papua Barat ini.

Gubernur juga mengingatkan, kepala dinas, badan, biro dan sekretariat sebagai pengguna anggaran untuk bekerja secara jujur dan sungguh-sungguh, disertai niat yang tulus untuk membangun Provinsi Papua Barat. “Untuk itu saya perintahkan, pimpinan OPD segera persiapkan langkah-langkah teknis lebih lanjut. Sesuai jadwal yang telah ditetapkan, agar anggaran di masing-masing OPD dapat  dilakukan tepat waktu dan taat azas,” harapnya.

Lanjut Gubernur mengharapkann, setiap OPD dapat bekerja keras, melakukan kerja sama, terutama pembinaan antara pimpinan ke bawahan sangatlah penting, dalam mempersiapkan pelaksanaan anggaran. “Saya harapkan kegiatan tahun ini dapat dilaksanakan lebih baik, lebih cepat dan tidak menumpuk di akhir tahun. Sehingga sasaran dan target pembangunan dapat tercapai sesuai rencana,” harap Gubernur lagi. (kp1)