Kegiatan pelatihan aparatur kampung dalam pembangunan kawasan pedesaan dan sosialisasi satgas dana desa, di Sanggar DPMK, Kampung Banjar Ausoy SP IV, Distrik Manimeri.
BINTUNI,KLIKPAPUA.COM – Dalam rangka menciptakan kampung mandiri dan sejahtera, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Kabupaten Teluk Bintuni menggelar kegiatan pelatihan aparatur kampung dalam pembangunan kawasan pedesaan dan sosialisasi satgas dana desa, di Sanggar DPMK, Kampung Banjar Ausoy SP IV, Distrik Manimeri, Kamis (27/2/2020).
Ketua Panitia Agus Wiratno mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk agar aparat kampung dapat memahami aturan yang berlaku dan membangun kampung dengan serius sesuai regulasi yang diberikan oleh Kementerian Desa. Agar APBK mengacu pada Peraturan Menteri Desa nomor 11 tahun 2019, guna menciptakan kampung yang mandiri dan sejahtera. “Peserta aparat kampung dari 115 kampung dengan pendamping kampung 12 dan pendamping distrik 24 orang. Kegiatan akan berlangsung dua hari 27 sampai 28 Februari,” katanya.
Sementara sambutan Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw yang dibacakan Asisten III Bidnag Administrasi Umum, Izaac Laukoun, menyampaikan sesuatu dengan ada tiga yang ditekankan oleh Presiden Joko Widodo terkait dengan penggunaan dana desa Tahun 2020 yakni dana desa yang ditransfer awal tahun harus diutamakan untuk kegiatan padat karya, menggerakan sektor produktif, dan manajemen diperbaiki serta diberikan pendamping lapangan. “Total dana desa (tahun 2020) yang dianggarkan oleh pemerintah pusat untuk Kabupaten Teluk Bintuni mencapai Rp. 119 miliar. Anggaran dana desa selalu meningkat untuk kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Bupati juga menjelaskan bahwa dalam rangka untuk percepatan penyaluran, tahun 2020 mekanisme penyaluran dana desa berubah. Dimana dari Rekening Kas Umum Negara (RKUN) langsung ke rekening kas desa (RKD). “Saya minta kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung memfasilitasi kepada pemerintah kampung, untuk pengeluaran dana desa. Selain itu berperan aktif melakukan pembina dan pengawasan pengelolaan dana desa,” pesan bupati. (at/bm)
