Kapolres Teluk Bintuni: Lapor Kalau Ada Orang Atau Perusahaan Rusak Hutan Mangrove

0
BINTUNI,KLIKPAPUA.com–Kapolres Teluk Bintuni AKBP Chairuddin Wachid mengajak kepada seluruh elemen masyarakat, untuk sama-sama menjaga ekosistem mangrove khususnya di wilayah cagar alam Teluk Bintuni.
Ajakan ini disampaikan Kapolres dengan melakukan aksi menanam pohon mangrove bersama pemerintah, TNI, DPRD, BUMN serta instansi lainya di kawasan cagar alam mangrove komplek Terpadu yang sudah mulai di rusak oleh manusia, untuk kepentingan pribadi maupun kelompok.
Dalam sambutanya, Kapolres mengatakan, aksi menanam pohon ini adalah bentuk kepedulian terhadap hutan dan lingkungan, di mana diketahui mangrove merupakan tanaman dengan berbagai manfaat bagi keberlangsungan hidup manusia.
“Kegiatan penanaman mangrove 1000 pohon ini dalam rangka kemerdekaan RI ke 78, serta untuk menjaga kelestarian lingkungan di daerah masing-mading,” katanya.
Choiruddin juga menegaskan, di wilayah Bintuni, dengan luasan mangrove terbesar banyak kawasan cagar alam yang tidak boleh digunakan, jika belum ada izin dari kementrian terkait.
Kapolres juga mengimbau kepada seluruh warga masyarakat untuk sama-sama menjaga mangrove di Bintuni, dan jika ada yang merusak dipersilahkan melaporkan kepada pihak terkait.
“Jika ada orang atau perusahaan yang merusak hutan mangrove segera laporkan ke aparat terdekat, baik BKSDA, polres maupun polsek, kedepan kami akan tindak tegas terkait dengan pengerusakan mangrove,” ujarnya.
Tak hanya di wilayah cagar alam komplek Terpadu, Kapolres juga memerintahkan kepada Kasatreskrim untuk mengamankan kelestarian kawasan hutan mangrove di Amutu Distrik Babo.
Dijelaskan pula mempersiapkan rencana festival mangrove yang akan digelar di Bintuni dalam waktu dekat, polres melalui satpol air telah menyiapkan bibit untuk pagelaran dimaksud, mangrove ini akan ditanam bersama dalam acra tersebut. “Mari kita jaga kelestarian mangrove ke depan ini mungkin bisa dijadikan salah satu tempat wisata mangrove,” tuntasnya. (dr)


Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.