BINTUNI,KLIKPAPUA.com–Memperingati Hari hari lalu lintas seluruh Indonesia ke-68 tahun menjadi bahan evaluasi dalam pelayanan lalu lintas di Teluk Bintuni.
Hal ini karena sampai saat ini masyarakat di Teluk Bintuni masih banyak yang menggunakan kendaraan bermotor dengan tidak menggunakan helm.
Hal ini diungkapkan Kapolres Teluk Bintuni AKBP Choiruddin Wachid Senin (9/10/2023) dalam perayaan hari lalu lintas Aula Adriano Ananta Marpolres Kampung Iguriji.
“Kurang lebih 2 bulan saya menjabat masih banyak masyarakat di sini saya perhatikan untuk pengendara roda dua masyarakat yang menggunakan helm hanya tukang ojek saja,” katanya.
Choi mengungkapkan pentingnya polantas memberikan sosialisasi kepada masyarakat karena hingga saat ini angka kematian tertinggi karena kecelakaan lalu lintas. “Kasatlantas agar memberikan edukasi kepada masyarakat pentingnya menggunakan helm yang berstandar SNI” ujar Kapolres Lagi
Ia meminta satuan lalu lintas kedepan agar menertibkan bagi masyarakat yang tidak menggunakan helem dalam berkendara, termasuk siswa sekolah sekelas SMP dan SMA yang belum memiliki surat izin mengemudi. “Mulai saat ini kita laksanakan disiplin lalu lintas dengan sosialisasi ke sekolah sekolah” kata Kapolres.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Teluk Bintuni Iptu Yan Sudarto Payung mengatakan, usia perayaan HUT Lantas Ke-68 kali ini perayaannya di undur dari tanggal 23 September.
Perayaan HUT ke 68 bagi organisasi masih bernajar dewasa, oleh karena itu pihaknya masih terus berbenah berusaha untuk melaksanakan kegiatan yang positif di wilayah Teluk Bintuni.
“Kami mohon dukungan dari sahabat komunitas motor dan masyarakat untuk menjaga kamtibsacerlantas, sehingga apa yang kita inginkan dapat terwujud,” pungkasnya.
Tema hari lantas tahun ini yakni moderenisasi pelayanan lantas presis melawan pemilu damai untuk Indonesia maju. (dr)
