BINTUNI,KLIKPAPUA.COM – Pada fase gelombang ke dua, Kabupaten Teluk Bintuni mencatat ada penambahan 11 kasus baru Covid-19 dalam waktu sehari. Sesuai rilis Juru Bicara Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Teluk Bintuni, dr. Wiendo, Sabtu (29/8/2020), melaporkan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium Covid-19 di Laboratorium Klinik RSUD Bintuni dengan menggunakan metode real-time PCR pada tanggal 28 Agustus 2020 didapatkan 11 warga Teluk Bintuni yang terkonfirmasi Positif Covid-19.
Berikut data ke 11 warga yang tersebar di tiga distrik. Pasien ke 58 berinisial WAL 52 tahun, perempuan dari Kelurahan Bintuni Timur, Pasien ke – 59 berinisial LOM 33 tahun Laki-laki Kelurahan Bintuni Timur, Distrik Bintuni.
Selanjutnya Pasien ke – 60 berinisial RTS 15 tahun, Laki-laki dari Kampung Sebyar Rejosari, Distrik Tomu, Pasien ke – 61 berinisial NUY 27 tahun Perempuan, asal Kampung Sebyar Rejosari, Distrik Tomu, Pasien ke – 62 berinisial ARB 5 tahun Laki-laki dari Kampung Sebyar Rejosari, Distrik Tomu, Pasien ke – 63 berinisial SRJ 44 tahun, Perempuan dari Kampung Sebyar Rejosari, Distrik Tomu, Pasien ke – 64 berinisial YSW 27 tahun Perempuan, dari Kampung Sebyar Rejosari, Distrik Tomu, Pasien ke – 65 berinisial YTK 19 tahun, Perempuan alamat Kampung Sebyar Rejosari, Distrik Tomu, Pasien ke – 66 berinisial USR 63 tahun Laki-laki, alamat Kampung Wanagir, Distrik Tomu.
Sedangkan Pasien ke – 67 berinisial DSP 31 tahun Perempuan, dan Pasien ke – 68 berinisial MNK 14 tahun Laki-laki, keduanya dari Kampung Baru, Distrik Aranday. “Pasien ke – 58 telah menjalani rawat inap di bangsal COVID RSUD Bintuni sejak tanggal 26 Agustus 2020 dan pasien ke – 59 dirawat inap di bangsal COVID sejak tanggal 27 Agustus 2020,” tulis dr. Wiendo.
Kedua pasien asal Bintuni tersebut telah diberikan obat-obatan dan multivitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh sehingga mempercepat proses penyembuhan.
Sementara untuk pasien yang berada di Distrik Tomu dan Aranday, Tim Satgas Penanganan Covid -19 Kabupaten Teluk Bintuni, telah berangkat ke dua distrik tersebut pada tanggal 29 Agustus 2020 untuk menjemput pasien yang terkonfirmasi Positif Covid-19. Guna selanjutnya para pasien menjalani rawat inap di bangsal Covid-19 RSUD Bintuni.
Selain menjemput para pasien, Satgas Covid-19 Teluk Bintuni juga menerjunkan Tim Pelacakan Epidemiologis, ke daerah yang telah terpapar virus korban. Tim akan berkoordinasi dengan Puskesmas guna melakukan pelacakan kontak erat dan pengambilan sampel swab terhadap warga yang kontak erat dengan pasien terkonfirmasi Positif Covid-19 di distrik Tomu dan Aranday.
Hingga tanggal 29 Agustus 2020, jumlah warga yang terpapar Covid-19 di Teluk Bintuni sejak adanya pandemi virus coron yakni 68 orang. Pasien yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 50, dan ini merupakan pasien yang terpapar pada fase gelombang pertama. Sedangkan 18 orang yang masih dirawat adalah warga yang terjangkit pada fase gelombang ke dua. (at)
