KLIKPAPUA– Bupati Teluk Bintuni, Ir.Petrus Kasihiw.MT menyerahkan SK CPNS Kategori 2 kepada 516 orang, di aula Sasana Karya Kantor Bupati, Rabu (27/3/2019).
Bupati dalam arahanya mengucapkan selamat kepada 516 orang yang baru menerima SK CPNS Kategori 2. Pengangkatan tenaga honorer K2 menjadi CPNS merupakan bentuk status dan penghargaan yang diberikan pemerintah atas kerja keras yang dilakukan tenaga honorer selama mengabdi.
Diangkatnya seseorang menjadi PNS juga merupakan hal yang bermakna , sebab penantian akan momen yang dilalui bersama ini membutuhkan perjuangan yang panjang dan investasi waktu yang tidak sedikit. “Oleh sebab itu, ketika semua berkumpul di sini, mungkin sepintas terlihat sederhana, namun mampu mengubah status saudara saudara,” kata bupati.
“Kita semua menyadari bahwa, sampai saat ini walaupun di tengah beragam sorotan, profesi PNS tetaplah menjadi pilihan utama bagi sebagian besar masyarakat. Jika hari ini saudara saudara resmi diberi rezeki dan kepercayaan menjadi PNS, seyogyanya saudara saudara siap sedia menjalankan kewajiban sebagai pelayan publik dengan professional dan taat azas,” sambung bupati.
Disamping itu juga bupati mengingatkan para CPNS Kategori 2 agar terus meningkatkan pengetahuan, wawasan, kepribadian dan etika selaku PNS. Birokrasi menyediakan ruang untuk meningkatkan jenjang karir secara luas, akan tetapi suatu keberhasilan sangat tergantung pada kemauan dan kemampuan setiap orang untuk memaksimalkan potensi diri serta mengoptimalkan tugas tugas yang diberikan.
“Berdasarkan SK CPNS yang baru saja saya bagikan, saudara saudara akan ditempatkan di masing masing OPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni. Untuk itu, ada beberapa pesan yang perlu disampaikan dalam kesempatan yang baik ini. Pertama, memiliki komitmen dan moralitas serta tanggung jawab profesi sebagai PNS. Kedua, memiliki disiplin dan etos kerja yang tinggi, Ketiga, memahami posisi, peran, tugas, fungsi dan kewenangan instansi saudara, Ke-empat, memiliki pengetahuan dan wawasan, serta mampu bekerja sama dalam tugas tugas selaku aparatur pemerintah.”
Bupati mengingatkan bahwa, seorang PNS yang sejati adalah yang kepuasan kerjanya tidak ditentukan oleh besar gajinya yang diterima, tapi ditentukan oleh tingginya kepuasan dan kesejahteraan masyarakat yang dilayani sebagai akibat dari kemampuan dan profesionalitas yang dimiliki oleh PNS tersebut.
“Nah, itulah yang membedakan profesi PNS dengan profesi lainya, karena benefit yang diperoleh PNS bukan berupa materi, tetapi lebih bersifat pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan Negara. Dengan demikian, saya mengajak kita sekalian untuk turut bekerja bersama melalui bidang birokrasi untuk mewujudkan masyarakat Teluk Bintuni yang maju, produktif dan berdaya saing,” terangnya.
Sebagai kepala daerah, ia hanya menjalankan semua ketentuan- ketentuan yang berlaku, sehingga pasti ada yang puas dan tidak puas. Sehingga perlu ditegaskan bahwa, dirinya tidak memiliki kewenangan untuk mencoret, menghilangkan atau manipulasi data CPNS K2. “Semuanya sudah ada dan tersistem di Badan Kepegawaian Negara. Saya juga berharap tidak ada unsur politis yang di bawah-bawah dalam penyerahan SK CPNS ini.Ini merupakan murni dari tugas saya selaku bupati dan Wakil untuk menyelematkan saudara saudara. Sehingga etika etika yang bertentangan dengan ASN harus dihilangkan, rajin bekerja walaupun pekerjaan tersebut tidak ada uang. Harus setia menjalankan tugas, jangan sampai sudah jadi CPNS, akhirnya jarang lagi bertugas atau ke kantor,” harap bupati. (at)
