PEGAF, KLIKPAPUA.com- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten/kota melalui Pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) dan Pusat pelayanan terpadu (Posyandu) di Papua Barat sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan diharapkan lebih aktif menjemput bola ke tingkat kampung.
Hal ini dikatakan, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat, dr. Feny Mayana Paisey, saat melakukan pelayanan kesehatan berbasis masyarakat (UKBM) bersama tim gabungan di kabupaten Pegunungan Arfak (Pegaf) pada, Kamis (16/11/2023).
Diketahui, Tim gabungan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Papua Barat menggelar Pelayanan Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) Stunting, Perekaman Administrasi Kependudukan dan Pendaftaran Kartu BPJS bagi Orang Asli Papua, di Kabupaten Pegungan Arfak (Pegaf), pada (15-16/11/2023).
Pelayanan integrasi dilaksanakan di dua Distrik Kabupaten Pegaf yakni, Puskeskas Sururey dan di hari jari kabupaten Pegaf ke-11 di lapangan Arai, Ullong Kabupaten Pegaf.
“Dinas Kesehatan melakukan upaya kesehatan berbasis masyarakat, kami mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, dengan melakukan pemeriksaan kesehatan, penyakit tidak menular, penyakit menular, kami integrasikan juga dengan pemberian susu kepada balita,” tutur dr. Feny.
Dikatakan dr. Fent bahwa, Pendaftaran BPJS Kesehatan ini agar masyarakat yang membutuhkan pelayanan dan akan dirujuk ke rumah sakit mereka sudah terdaftar di BPJS Kesehatan dan tidak dipungut biaya.
Antusiasme masyarakat cukup tinggu untuk mengikiti pengobatan gratis, yang digelar tim gabungan Dinkes Papua Barat.
dr. Feny berharap, Dinkes Pegaf hingga Puskesmas sebagai perpanjangan tangan Dinkes Papua Barat lebih proaktif turun melayani masyarakat hingga ke tingkat kampung.
“Kami berharap bahwa perpanjangan tangan kami di kabupaten, dinas kesehatan, puskesmas dan posyandu lebih pro aktif lagi untuk turun ke masyarakat. Selain mereka melakukan pelayanan kesehatan di Puskesmas mereka juga bisa melakukan pelayanan kesehatan ke kampung-kampung,” ucapnya.
Puskesmas dan Posyandu sebagai garda terdepan diharapkan lebih aktif menjemput bola ke masyarakat, tidak hanya di Puskesmas saja.
“Untuk tahun ini Dinkes Papua Barat menjangkau tiga kabupaten yakni Pegaf, Mansel dan Kaimana,” tukasnya. (dra)
