Teguran, Kecelakaan Meningkat pada OKM Tahun 2022 di Manokwari

0
Kasat Lantas Polres Manokwari, Iptu Subhan S.Ohoimas. (Foto: Aufrida/klikpapua)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com— Operasi Keselamatan Mansinam (OKM)  tahun 2022 yang digelar selama 14 hari mulai tanggal 1-14 Maret 2022, dimana tahun 2022 terjadi peningkatan pada teguran dan kecelakaan dibandingkan tahun 2021.
Hal ini dibenarkan Kapolres Manokwari AKBP Parasian Herman Gultom melalui Kasat Lantas Iptu Subhan S. Ohoimas saat ditemui wartawan, Jumat (18/3/2022).
Kasat Lantas mengatakan Operasi Keselamatan Mansinam ditahun 2022 terjadi peningkatan baik teguran dan kecelakaan dibanding tahun 2021. “Kita harus akui hal tersebut. Dimana pada tahun 2021 dengan adanya peningkatan penyebaran pandemi Covid-19 dan terjadi pembatasan sehingga pergerakan orang dijalan sedikit berkurang,” ujarnya.
Sedangkan di tahun 2022 pemerintah sudah mulai menerapkan kondisi New Normal, sehingga aktifitas masyarakat, dan pergerakan ekonomi sudah mulai berjalan normal, pergerakan atau aktifitas orang dalam menggunakan jalan raya sudah mulai banyak.
Kata Kasat dengan mulainya pemerintah  melonggarkan semua aktifitas tanpa ada pembatasan maka dibutuhkan sebuah kesigapan mulai dari petugas dan kemudian kerjasama semua instansi dan terutama bagaimana masyarakat mau berlaku tertib berlalu lintas di jalan. “Kita harus bersama-sama bekerja dengan harapan apa yang kita inginkan khususnya untuk menekan angka kecelakaan ini bisa kita wujudkan.”
Lanjut Kasat, selama OKM tahun 2022tercatat ada peningkatan pada teguran kurang lebih 15 persen dari tahun 2021, yang mana tahun 2022 teguran sebanyak 351 pelanggaran dan di tahun 2021 hanya 140 teguran.
“Sedangkan untuk kejadian kecelakaan sendiri ditahun 2022 terjadi peningkatan yaitu ada 4 kejadian dengan 4 korban meninggal ini meningkat dari sebelumnya ditahun 2021, ditahun 2021 hanya ada 1 kali kejadian, meninggal cuma satu,” tandasnya.
Menurut Kasat, meskipun anggota dimaksimalkan di lapangan, namun masih tetap terjadi kecelakaan. “Dan ini tentu sangat disayangkan. Kami berharap peningkatan kinerja kita khususnya di pelaksanaan operasi bisa menekan pelanggaran lalu lintas maupun angka kecelakaan selama operasi.” (aa)

Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.