MANOKWARI,KLIKPAPUA.com- Anggota MPR RI/ DPD RI Lamek Dowansiba menggelar Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan pada Rabu (14/5/2025) di Manokwari.
Kegiatan ini diikuti oleh para pemuda gereja Paulus Sowi IV, Manokwari sebagai bagian dari upaya memperkuat kesadaran berbangsa dan bernegara di kalangan generasi muda.
Sosialisasi ini menekankan pentingnya penghayatan dan pengamalan 4 Pilar Kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika, sebagai landasan utama dalam menjaga keutuhan dan persatuan bangsa.
Melalui kegiatan ini, para pemuda diajak untuk memahami peran strategis mereka dalam menghadapi tantangan kebangsaan, serta menjadi agen perubahan di lingkungan masing-masing.
“Pemuda adalah ujung tombak bangsa. Ketika mereka memahami dan mengamalkan nilai-nilai luhur bangsa, maka masa depan Indonesia akan tetap kokoh dan bersatu,” ujar Lamek Dowansiba dalam penyampaian sosialisasinya itu.
Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika merupakan bentuk nyata peran aktif pemuda gereja dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Melalui pemahaman yang mendalam terhadap nilai-nilai kebangsaan ini, pemuda gereja tidak hanya memperkuat identitas nasional, tetapi juga menjadi agen perubahan yang menjembatani keberagaman dalam kehidupan bermasyarakat.
menurutnya, keterlibatan mereka dalam sosialisasi ini mencerminkan semangat kebersamaan, dan tanggung jawab moral sebagai bagian dari warga negara yang beriman dan cinta tanah air.
Dengan demikian, pemuda gereja memiliki peran strategis dalam merawat harmoni sosial dan memperkuat fondasi bangsa di tengah tantangan zaman.
“Kita di dalam persekutuan tidak hanya satu suku kan, jika kita bisa bersinergi maka salah satu pilar kebangsaan itu sudah kita jalankan yaitu Bhinneka Tunggal Ika,” jelasnya.
Senator Lamek juga mengharapkan agar pemuda gereja dapat menebarkan nilai-nilai 4 Pilar Kebangsaan ini dalam setiap bentuk pelayanan yang mereka lakukan, baik di dalam maupun di luar gereja.
Kegiatan ini juga diisi dengan diskusi interaktif, sesi tanya jawab, dan refleksi kebangsaan yang mendorong partisipasi aktif para peserta.
Sebagai Anggota MPR RI/DPD RI Lamek berharap kegiatan serupa dapat terus digelar di berbagai daerah tentunya perlu kolaborasi dan sinergitas yang baik antara pemuda gereja dan Lembaga negara dalam hal ini MPR RI.
Sehingga nilai-nilai kebangsaan tetap hidup dan relevan di tengah masyarakat, khususnya bagi generasi muda yang akan memimpin Indonesia ke depan. (rls/red)
