MANOKWARI,KLIKPAPUA.COM– Sekda Manokwari Aljabar Makatita menyatakan, baru mendapat laporan dari Kepala Dinas Kesehatan setempat yang mengikuti pertemuan bersama Provinsi Papua Barat terkait masalah Virus Corona.
Menurutnya, ada beberapa hal yang disepakati bahwa harus ada penyediaan pakaian astronot. “Jika kita hitung-hitung untuk satu pakaiannya menghabiskan dana sebesar Rp 2 juta lebih untuk kelengkapannya,“ ujar Sekda Aljabar Makatita saat ditemui di Swiss Belhotel, Kamis (5/3/2020 ).
Jika didapati kasus, maka penanganannya untuk satu hari ada tiga sift, satu sift dua orang, sehingga dalam satu hari ada enam orang yang jaga. “Saya kali maka untuk pembelian pakaian astronot menghabiskan anggaran sebesar Rp 3 Miliar lebih, selama 14 hari masa inkubasi, namun ditambah masa inkubasi menjadi 24 hari,“ tuturnya.
Lanjut Sekda mengatakan, masa inkubasi ditambah kasus seperti di Amerika setelah 14 hari, hari ke berapa kembali kumat, oleh sebab itu anggarannya cukup besar. “Tapi kita tidak melihat anggarannya, ini bisa teratasi,” ungkapnya.
Dinas Kesehatan Provinsi akan membantu Rumah Sakit di Manokwari, untuk salah satu rumah sakit dirujukan untuk kasus corona.
“Untuk Kabag Humas dan Dinas Kesehatan kita sudah harus membuat baliho, spanduk di tempat-tempat tertentu yang dapat terjangkau, agar kita punya masyarakat untuk selalu waspada bagaimana menjaga diri , keluarga untuk hal-hal tersebut. Kalau tidak ada aktifitas yang penting sebaiknya kita istrahat full, “ imbau Sekda.(aa/bm)
