MANOKWARI, KLIKPAPUA.com- Untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerah ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manokwari akan mencoba menerapkan sekolah berpola asrama. Namun, untuk mewujudkan program ini, pihaknya masih melakukan kajian akademik.
Hal ini dikatakan Bupati Kabupaten Manokwari Hermus Indou, usai menghadiri acara ramah tamah HUT ke 72 tahun SD YPPK Santa Sisila pada, Senin (20/2/2023).
Dikatakan Bupati Hermus bahwa, salah satu program unggulan di bidang pendidikan, bagaimana mengembangakan pendidikan berpola asrama dengan memberikan perhatian khusus terhadap pengembangan beberapa sekolah baik negeri maupun swasta.
Fokus pengembangannya adalah sekolah tingkat SMP, SMK dan SMA. Baik sekolah negeri maupun swasta.
“Untuk menerapkan program tersebut, masih menunggu kajian akademik untuk dapat memastikan bahwa pendidikan berpola asrama bisa menjadi sebuah kebutuhan. Dan dapat diimplementasikan dengan baik,” tuturnya kepada wartawan.
Setelah adanya hasil kajian yang ada, untuk penerapannya akan dilakukan uji coba kepada salah satu SMP di daerah ini.
“Kita akan seleksi, minimal satu atau dua untuk diuji coba. Dengan sistem, akan merubah status SMP yang menjadi sekolah berpola asrama,” imbuhnya.
“Kita harapkan program ini dapat segera terealisasi tetapi masih dilakukan kajian akademiknya agar program berpola asrama ini memang dapat menjawab kebutuhan dibidang pendidikan,” lanjutnya.
Dikatakannya, penentuan sekolah yang ditunjuk terlebih dahulu melalui penilaian sebagai pilot project program tersebut.
“Tentu akan ada sekolah yang diujicoba satu atau dua SMP untuk penerapan sekolah berpola asrama ini. Akan dilihat kebutuhan sekolahnya apa saja untuk mewujudkan sekolah unggulan itu. Tidak hanya sekolah negeri, tetapi juga sekolah swasta,” jelas Hermus.
Dengan penerapan sekolah asrama, tentunya akan ada perbedaan dalam sistem pendidikan dengan sekolah biasa pada umumnya.
“Sekolah berpola asrama akan mengedepankan pendidikan karakter maupun kedisiplinan. Yang tentunya dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Manokwari,” tutup Hermus. (dra)
