MANOKWARI,KLIKPAPUA.com– Majelis Rakyat Papua Barat (MRPB) menetapkan pemberian rekomendasi terhadap usulan calon pemekaran Daerah Otonom Baru (DOB) Kabupaten Maybrat Sau, Provinsi Papua Barat dalam rapat pleno pimpinan dan anggota MRPB, Kamis (1/4/2021). Penetapan rekomendasi usulan calon pemekaran DOB itu dilakukan setelah mendapat persetujuan 31 anggota MRPB (peserta) rapat pleno.
Ketua MRPB Maxsi Nelson Ahoren mengatakan, usulan pemekaran calon DOB Maybrat Sau merupakan aspirasi murni masyarakat akar rumput yang patut diperjuangkan lembaganya. “Sebagai lembaga representasi kultur wilayah adat Domberai-Bomberai MRPB siap mendukung penuh aspirasi pemekaran DOB kabupaten Maybrat Sau,” kata Maxsi.
Dia mengatakan aspirasi DOB Kabupaten Maybrat Sau dipandang telah memenuhi sejumlah kriteria pendirian kabupaten baik dari sisi geografis, sumber daya alam hingga sumber daya manusia.
Ia berharap perwakilan adat, agama dan perempuan Sorong Raya di lembaga MRPB dapat bersinergi untuk mendorong terbentuknya DOB Kabupaten Maybrat Sau. “Kami bersama-sama akan kawal aspirasi DOB Maybrat Sau sampai ke Mendagri untuk mendapatkan kepastian,” katanya.
Sementara, Agnes Isir, Wakil Perempuan Maybrat di MRPB menyatakan bahwa DOB Kabupaten Maybrat Sau adalah komitmen pascaputusan penetapan Ibukota Kabupaten Maybrat di Kmurkek. “Ini kesepakatan bersama, oleh karena itu DOB Kabupaten Maybrat Sau harus terjawab,” tukasnya menambahkan. Rapat pleno MRPB itupun telah menetapkan kode etik anggota MRPB periode 2017-2022. (aa/*)
