MANOKWARI,KLIKPAPUA.com–Kepala Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Papua Barat, Luksen Jems Mayor, mendorong Kelompok Kerja Majelis Taklim Papua Barat, mendukung program yang diinisiasi Kanwil Kemenag Papua Barat yaitu Gerakan Peduli Masyarakat Papua Penuh Damai (Gemar Papeda).
Dikatakan, perlu spiritualitas keagamaan yang dikemas dalam satu program pemberdayaan. Hal ini selaras yang dicanangkan Kanwil Kemendag Papua Barat yakni Gemar Papeda.
“Kalau beli mama- mama Papua punya produk lokal. Majelis Taklim bisa mengambil peran,” kata Luksen, Selasa (10/10/2023). Kelompok Majelis Taklim bisa turun mendatangi pasar tradisional baik Pasar Sanggeng dan Pasar Wosi untuk membeli prodak-prodak lokal dari mama-mama Papua.
“Kalau bisa kita agenda kapan begitu turun bersama membeli produk pangan lokal dari mama mama Papua. Ini bentuk dukungan mencintai produk lokal,” ungkapnya.
Selain itu, sebagai bentuk penghargaan mencintai pangan lokal di Papua Barat. Ini bagian salah bentuk menjalin keharmonisan antara umat beragama di Papua Barat. “Ini kita akan coba dorong itu Majelis Taklim di setiap kabupaten/kota di Papua Bara dapat berkontribusi langsung ke masyarakat, dengan cara membeli prodak lokal dari mama mama Papua,” tuturnya.
“Dalam rangka memupuk kebersamaan antar umat beragama terjalin dengan baik. Ini bagian penting yang menjadi skala prioritas untuk kita wujudkan bersama. Kita tahu toleransi beragama di Papua terjalin baik diminta dipertahankan,” tambahnya.
Program Gemar Papua telah dilaksanakan di seluruh kabupaten di Papua Barat. Ia berharap semua Majelis Taklim mendukung program Gemar Papua. “Program Gemar Papeda sangat penting untuk membantu mereka mendapat penghasilan. Pasti nilai ekonomi ada situ, karena ada penghasilan. Ini bagian penting, menjadi perhatian kita semua, sehingga mereka memiliki semangat untuk mencari nafkah,” pungkasnya. (ar)
