Kepala Dinas Provinsi Papua Barat,Otto Parorongan. (Foto: Aufrida/klikpapua)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com–Dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat akan sebar 408 ribu unit kelambu ke 12 kabupaten/kota se-Papua Barat. Pendistribusian akan berlangsung hingga akhir Oktober.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat, Otto Parorongan saat ditemui di RSU Provinsi Papua Barat, Selasa (13/10/2020) mengatakan,pendistribusian kelambu anti nyamuk tersebut sementara di distribusikan ke kabupaten/kota sebagai upaya dalam mencegah penyakit malaria bagi masyarakat di Provinsi Papua Barat. “Kita targetkan bulan Oktober akhir selesai pendistribusian, sasaran pendistribusiannya ke Dinas Kesehatan kabupate/ kota dan puskesmas,” ujar Otto. Pendistribusian kelambu tahun ini paling banyak terdistribusi ke Kota Sorong dan Kabupaten Manokwari.
Sebelumnya, Otto mengatakan, 12 kabupaten di wilayah Provinsi Papua Barat masih berstatus endemis tinggi pada kasus penyakit malaria. Untuk itu, pemerintah terus menggenjot upaya eliminasi malaria di seluruh daerah.
Dia menyebutkan, dari 13 kabupaten/kota di Papua Barat, hanya Pegunungan Arfak yang bebas kasus penyakit malaria dan filariasis atau kaki gajah. Karena daerahnya yang dingin sehingga nyamuk tidak bisa bertahan hidup. (aa)
