Bertha: 26 Pegawai Bank Papua Terpapar Covid-19, Empat Sudah Dinyatakan Sembuh

0
Kepala Kantor Cabang Utama Manokwari Bertha Affar memberikan arahan kepada para nasabah agar bersabar dan saling menjaga dengan mematuhi protokol kesehatan. (Foto: Bustam/klikpapua)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.COM–Kepala Kantor Cabang Utama Manokwari Bertha Affar membenarkan adanya pegawainya yang terpapar Covid-19. Menurut Bertha Affar, pegawai yang terpapar positif Covid-19 sebanyak 26 orang, sehingga pelayanan di kantor cabang utama beberapa hari tidak berjalan. “Tapi tadi sudah mulai pelayanan,” ujar Bertha kepada klikpapua.com, Senin (28/9/2020) di kantor KAS Bank Papua Pasir Putih.
Lanjut Bertha menjelaskan, untuk 26 orang pegawai yang terpapar Covid-19, empat sudah dinyatakan sembuh dari rumah sakit dan dibolehkan pulang dan melakukan karantina mandiri selama 14 hari di rumah sebelum kembali melakukan aktifitas kerja. Sedangkan yang sisanya 22 orang masih berada di karantina  dan hari ini melakukan periksaan swab. “Mudah-mudahan hasilnya negatif, sehingga mereka bisa dikarantina mandiri lagi selama 14 hari kedepan,” ungkap Bertha.
Pelayanan terbatas yang dilakukan Bank Papua beberapa waktu lalu ini untuk memutus mata rantai Covid-19. “Kita konsen agar keluarga, pegawai sehat agar nasabah tetap sehat. Untuk 22 pegawai yang di karantina, tiga ada di rumah sakit provinsi, empat orang karantina mandiri sendiri di rumah,  dan kita siapkan tempat dan fasilitas untuk 16 orang lainnya mereka karantina mandiri dan kita awasi bersama dengan Satgas Covid-19 dan puskesmas terkait yang mengurus mereka, mereka ini semuanya adalah OTG,”  tuturnya.
Lebih lanjut Bertha menyampaikan selama dua minggu telah melakukan pelayanan terbatas secara tertutup, namun mulai hari ini semua pelayanan baik KCU, dan Kantor Kas di buka kembali, kecuali kantor Kas Sanggeng dan Essau Sesa masih tutup.
Ditambahkan, tadi sempat terjadi kerumunan masyarakat di depan kantor Bank Papua, ini akibat tidak melakukan pelayanan selama dua Minggu. “Begitu kantor di buka untuk melakukan pelayanan secara umum terjadi kerumunan massa. Kita sudah sampaikan kepada mereka untuk tetap bersabar dan mematuhi protokol kesehatan pelayanan akan dilaksanakan sampai selesai,” pungkasnya.
Dari pantauan klikpapua.com, sejumlah Satpol PP terlihat di lokasi, namun tidak tampak membantu mengatur kerumuman masyarakat di lokasi antrian. (aa)

Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.