MANOKWARI,KLIKPAPUA.com- Sebanyak 60 peserta lomba perahu hias turut memeriahkan hari Bhayangkara ke-76 pada 1 Juli mendatang. Lomba tersebut diprakasai Polres Manokwari, berlangsung di Teluk Sawaibu, Selasa (28/6/2022)
Peserta yang terlibat dalam lomba itu didominasi para nelayan di Manokwari menggunakan mesin tempel, serta menghiasi perahu dengan janur kuning, umbul-umbul dan membawa bendera merah putih.
Peserta lomba itu, memulai rute dari Pelabuhan Satuan Polair Polres Manokwari melintasi teluk sawaibu mengelilingi pulau lemon dan kembali pelabuhan Polair.
Kapolres Manokwari AKBP Parasian Herman Gultom saat membuka lomba perahu hias mengatakan, lomba perahu hias sebagai sarana mendekatkan diri kepada masyarakat, dengan harapan masyarakat bersama Polri turut mendukung dan merasakan tugas-tugas kepolisian.
“Dalam lomba perahu hias yang dihelat Polres Manokwari, menang kalah bukan menjadi suatu tujuan utama, melainkan kemeriahan hari bhayangkara dapat dirasakan masyarakat,” ujarnya
Dikatakan Kapolres, lomba perahu hias dan yospan menjadi dua lomba yang menjadi bagian dari kemeriahan hari bhayangkara ke-76.
“Ini kan kearifan lokal dari Manokwari, bahwasannya kita kota bahari, kemudian budayakan sosial dan kultural yang ada di Manokwari,” imbuhnya.
Sekda Manokwari drg. Henri Sembiring saat menghadiri pembukaan lomba tersebut mengaku mendukung Polres Manokwari atas terselenggaranya lomba perahu hias.
“Dalam rangka hari bhayangkara ke-76, Pemda Manokwari sangat mendukung kegiatan ini, karena memberikan rekreasi dan kesejahteraan masyarakat. Karena selama ini pandemi covid-19, antusias masyarakat cukup tinggi, Terimakasih kami sampaikan kepada Polres Manokwari telah menginisiasi kegiatan ini,” kata Sembiring
Usai mengitari Teluk Sawaibu, para juri mengumumkan para juara, ada enam juara dalam lomba tersebut.
Dimulai dengan Juara harapan 3 diraih oleh nomor 13, harapan 2 diraih nomor 57 dan harapan 1 diraih nomor 43.
Sementara juara 3 diraih nomor peserta 16 dengan nilai 815, juara 2 diraih oleh nomor peserta 55 dengan nilai 840, dan juara 1 diraih oleh peserta nomor 22 dengan nilai 875.
Dewan juri yang menilai lomba yakni Jhon Matani, Angki Latuheru, David Laholata.
Penghargaan berupa piala akan diserahkan pada puncak hari bhayangkara di upacara dan syukuran pada Juli mendatang. (dra)
