Matias Mairuma : Jika DPC PDIP Kaimana Tidak Becus, Konstituen PDIP Akan Meninggalkan Partai

0
Ketua DPC PDI Perjuangan Kaimana, Matias Mairuma. (Foto: Laurens/klikpapua)

KAIMANA,KLIKPAPUA.com – Ketua Umum Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai PDI Perjuangan Kaimana, Matias Mairuma menegaskan, jika partai ini merekomendasikan kepada orang yang salah maka DPC PDIP Kaimana dinilai tidak becus dan konstituen akan meninggalkan.

Hal ini ditegaskan Ketua DPC PDI Perjuangan saat menggelar konferensi pers bersama awak media di kediamannya, Rabu (4/7/2024).

Ia sangat berharap, agar partai politik bisa mendengar suara hati dari konstituen, karena kemenangan terbesar PDIP secara nasional berada ditangan konstituen, yang masih berpihak kepada partai karena masih mempunyai harapan.

“Di Kaimana yang mengikuti Partai PDIP mengehendaki pergantian Bupati dan Wakil Bupati, kita di internal PDIP terutama di DPD bertolak belakang dengan konstituen sebanyak 12 ribu, itu intinya, “ucapnya.

Dijelaskan, ini merupakan hak demokrasi masyarakat Kabupaten Kaimana, jika merujuk kepada regulasi, dimana masyarakat mempunyai hak dan kewenangannya, diberikan ruang untuk berbicara terkait demokrasi dalam menentukan masa depan negeri ini.

“Terkadang orang yang diberikan amanah tidak memahami betul regulasi ini, bukan karena ceroboh atau apa,” ucapnya sembari tersenyum.

Matias menyebutkan, mereka harus mengerti dan memahami tentang mandat, baik yang diberikan mandat maupun yang menerima mandat tersebut.

“Saya ingin menekankan hal ini, supaya masalah di internal di PDIP (DPC) menjadi clear, “tegasnya.

Dipaparkan, dirinya pernah menebarkan kuesioner serta menanyakan kepada 20-50 orang konstituen PDIP Kaimana, apa tujuannya mereka memilih Partai PDIP apakah ikut-ikutan, atau sekedar hura-hura.

“Saya setiap hari ada bersama mereka konstituen PDIP,” tuturnya sembari menyimpulkan.

Dijelaskan, mereka telah menyatakan sikap, kalau DPC PDIP Kaimana tidak becus, mereka telah mengambil keputusan untuk meninggalkan PDIP dan dirinya sebagai Ketua DPC PDIP tidak bisa menahan.

“Jadi ini merupakan hak demokrasi masyarakat Kabupaten Kaimana dan partai harus memahami itu, bahwa rakyat yang memberi amanah dengan mencoblos partai, ” imbuhnya.

Ia menambahkan, selain itu masyarakat juga menginginkan kehidupan yang lebih baik karena diurus oleh politikus yang memahami tugas wewenangnya, jika partai mau menggusung calon wajib berkoordinasi dengan konstituen, agar calon yang diusung sesuai dengan target dan kerjasama dari konstituen.

Dia berharap, agar PDIP juga mampu melihat dan mengukur serta menilai kinerj



Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.