KAIMANA,KLIKPAPUA.COM– Pemerintah Kabupaten Kaimana melalui surat resmi Bupati Kaimana kepada PT. Pelni Cabang Kaimana, kembali mengizinkan kapal penumpang milik PT. Pelni beroperasi ke wilayah Kabupaten Kaimana setelah kurang lebih tiga bulan lamanya dihentikan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Melalui surat dengan Nomor 820/568 tertanggal 22 Juli 2020 tentang Izin Sandar, Bupati tegaskan, kapal Pelni yang merapat di Pelabuhan Kaimana hanya untuk membawa cargo (barang dan logistik).
Namun pada poin kedua, kembali ditegaskan, kalau pun harus membawa penumpang, yang bersangkutan harus merupakan penduduk/warga Kaimana dan/atau mereka yang memiliki KTP Kaimana yang dibuktikan dengan foto copy KTP.
Selain ber-KTP Kaimana, penumpang juga harus mengurus rapid test dengan hasil harus negatif. Sementara untuk masyarakat lainnya yang bukan warga Kaimana, tidak diperbolehkan. Selanjutnya, pada poin ketiga, Bupati Kaimana mengingatkan pihak PT. Pelni agar aktivitas pelayaran tetap mematuhi aturan protokol kesehatan yang berlaku.
“Apabila kesepakatan ini dilanggar, maka kami akan menghentikan operasional pelayaran kapal PT. Pelni memasuki wilayah Kabupaten Kaimana,” tegas Bupati pada poin keempat surat dimaksud.
Menanggapi ini, Kepala PT. Pelni Kaimana, Budi Wibowo yang dikonfirmasi terkait tindaklanjut surat dimaksud, mengatakan, surat izin sandar dari Pemda Kaimana dimaksud, sudah diteruskan ke Kantor Pelni Pusat.
Dikatakan, ada 4 poin yang menjadi penegasan Pemda Kaimana yang harus ditaati PT. Pelni dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Kaimana. Ketentuan dimaksud akan menjadi perhatian utama PT. Pelni untuk ditindaklanjuti.
“Alhamdullilah, surat izin beroperasinya kapal Pelni ke Kaimana dari Pemda Kaimana sudah ada. Disitu ada 4 persyaratan yang harus kami patuhi dan kami sudah siap melaksanakan itu. Surat izin tersebut sudah kami teruskan ke Kantor Pusat untuk dijadikan dasar penjadwalan kapal ke Kaimana,” ujarnya.
Budi menambahkan, berdasarkan perencanaan dari kantor pusat, sudah ada kapal Nggapulu yang akan beroperasi dari ketiga kapal Pelni tujuan Kaimana. “Perencanaan dari kantor pusat, ada KM Nggapulu yang rencana berangkat dari Jakarta tanggal 15 Agustus dan estimasi tiba Kaimana 22 Agustus 2020. Ini sudah ada dalam perencanaan, nanti akan ada jadwal resmi,” ungkapnya. (iw)
Editor: BUSTAM
