Bapenda Kaimana Optimis Realisasi PAD 2022 Diakhir Tahun Capai 100%

0
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Kaimana, La Bania, S,.Sos
KAIMANA,KLIKPAPUA.com–Realsisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Kaimana Tahun 2022 hingga bulan Agustus baru mencapai 52 persen dari target sebesar Rp.24.418.274.267.
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Kaimana, La Bania, S,.Sos menyampaikan ini pekan lalu.
Dijelaskan, untuk pajak daerah yang ditargetkan sebesar Rp. 6.055.852.100, baru terealisasi sebesar Rp.2.794.910.773 atau 46,15 persen yang seharusnya sudah diatas 50 persen.
Sementara untuk retribusi daerah, target di tahun 2022 sebesar Rp.9.468.000.200. Namun hingga 26 Agustus 2022 baru terealisasi sebesar Rp.3.464.345.100 atau 36,59 persen. Demikian pula pendapatan daerah yang sah baru terealisasi sebesar Rp.3.390.490.100 atau 50,79 persen dari target sebesar Rp.6.616.000.000.
Dari semua sumber penerimaan daerah ini, yang capaiannya paling tinggi adalah pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan yakni sebesar Rp.2.258.791.199 atau 99,55 persen dari target sebesar Rp.2.278.222.147.  “Jadi secara keseluruhan PAD kita telah mencapai kurang lebih 52 persen dari target tahun 2022,” terang La Bania.
La Bania juga menambahkan, telah melakukan beberapa upaya untuk meningkatkan setoran pajak dari masyarakat seperti sosialisasi secara langsung dan tidak langsung, tetapi kendala utama yang dihadapi adalah masih rendahnya kemampuan ekonomi masyarakat untuk membayar pajak.
Padahal, Bapenda memiliki 32 personil yang setiap hari melakukan tugas penagihan di lapangan, seperti di pasar, penagihan Surat Pemberitahuan Pajak Daerah (SPTPD) dan petugas pembagian Surat Ketetapan Restribusi Daerah (SKRD).
Kendala lain yang dihadapi adalah terdapat beberapa sumber PAD yang tertuang didalam Peraturan Daerah tetapi tidak bisa dijalankan karena objeknya tidak tersedia, seperti retribusi pemeriksaan alat Damkar, retribusi penyedotan kakus, retribusi pemakaman dan perkabungan serta lainnya.
Meski demikian, La Bania optimis hingga akhir tahun 2022 target PAD sebesar Rp.24.418.274.267 dapat terealisasi. “Tapi kami optimis bahwa sampai akhir tahun target PAD tahun 2022 pasti tercapai. Kadang masalah keterbatasan anggaran yang menyebabkan beberapa agenda bulanan tidak berjalan,” tutupnya. (iw)

Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.