KLIKPAPUA–Pemerintah Kabupaten Manokwari Selatan dipastikan mendapatkan program Bantuan Stimulai Perumahan Swadaya (BSPS). Dinas Pekerjaan Umum setempat menyatakan siap menjalankan program dari Kementerian PUPR ini.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Yakobus Harewan mengatakan, program BSPS ini akan diarahkan ke Distrik Ransiki dan Oransbari. Tahun lalu diturunkan di Distrik Ransiki dan Neney.
Untuk mendukung program BSPS, Pemda Mansel akan tetap mengalokasihkan tambahan anggaran untuk memperlancar kegiatan tersebut.
Selain program BSPS, Pemda melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan juga mendapat bantuan untuk pembangunan rumah swadaya. Sebagian ditanggung pemerintah daerah dan sebagian lagi ditanggung penerima bantuan. Jumlah dana yang ditanggung oleh pemerintah sebesar Rp 51 juta.
Konsekwensi dari bantuan ini adalah yang bersangkutan harus komitmen untuk menyelesaikan rumah yang dikerjakan secara swadaya sebelum 31 Desember.
“Untuk bantuan ini sudah ada sasaran kampung yang ditunjuk oleh pemerintah pusat, bisa kita tawarkan ke kampung lain apabila tidak ada yang berani menerima bantuan ini di kampung yang sudah ditentukan,” katanya.
Kabupaten Manokwari Selatan pada 2018 lalu mendapatkan kuota program BSPS sebanyak 450 unit, dengan dukungan dana sebesar Rp 15 juta, masing-masing yakni Rp 12, 5 untuk pembelian material dan Rp 2,5 juta untuk ongkos kerja.
Sementara Pemerintah Kabupaten Mansel menyiapkan tambahan anggaran sebesar Rp 6 juta untuk masing-masing unit.
Untuk tahun ini, Pemerintah Mansel kembali mendapatkan kuota sebanyak 460 unit untuk BSPS, dengan alokasi anggaran yang sedikit meningkat yakni sebesar Rp 17,5 juta, Rp 15 juta di antaranya untuk material dan Rp 2,5 untuk ongkos kerja. (st)
