Petugas Polres Sorong berjaga di tiap SPBU. (Foto: ts/klikpapua)
SORONG,KLIKPAPUA.com–Pasca kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) dengan kesesuaian harga, jajaran Polres Sorong dan Polsek jajaran melaksanakan patroli pengamanan dan memantau distribusi BBM kepada para konsumen dan masyarakat pada Selasa (6/9/2022).
Kapolres Sorong AKBP Iwan P. Manurung, S. IK melalui Kasi Humas IPTU Amiruddin mengatakan, sebelum diumumkan penyesuaian harga BBM, pihaknya langsung menerjunkan personel untuk melakukan kegiatan patroli di SPBU wilayah Hukum Polres Sorong yang dipimpin langsung Kabag Ops Kompol Farial M. Ginting, S. Ik, SH, dan patroli presisi serta seluruh personel piket fungsi.
Patroli dan pemantauan dilakukan di sejumlah SPBU di antaranya SPBU Km. 18 Pawbilli Aimas dengan Stock BBM Pertalite 24.500 Liter, Pertamax 17.027 Liter, Pertadex 10.353 liter, Stok BBM SPBU Malasom Pertamax 1.800 Liter, Pertalite 10.700 Liter, Pertadex Nihil, Stok BBM di SPBU Papua Abadi Jalan Tuturuga SP. 1 Pertamax 2.400 liter, Pertalite Nihil, Pertadex : 1.910 liter
Selanjutnya, stok SPBU CV. Karya Rejeki Wijaya Klamono Pertalite sementara kosong, rencana Selasa hari ini akan di drop 2 tengki, Pertamax 6.252 Liter, Pertadex 1.927 Liter.
Kasi Humas IPTU Amiruddin menjelaskan juga bahwa untuk saat ini harga BBM jenis Bio Solar adalah sebesar Rp 6.800 perliter, Pertalite Rp 10.000, Pertamax biasa Rp 14.850, Dexlite Rp 17.750, Pertamax Turbo Rp 14.800 dan Pertamina Dex Rp 17.750.
Dalam kesempatan tersebut nggota Patroli dan pengamanan di SPBU menyampaikan kepada pihak SPBU untuk tetap lakukan pelayanan pengisian BBM yang teratur, dan diminta tidak melayani masyarakat yang membeli BBM dengan menggunakan jerigen serta memberikan arahan kepada petugas SPBU agar segera melaporkan apabila adanya antrian panjang di SPBU.
“Maksud dan tujuan kegiatan adalah untuk memberikan rasa nyaman dan aman kepada masyarakat serta mengantisipasi terjadinya antrian panjang di SPBU yang ada di Kabupaten Sorong,” jelasnya.
Di dalam patroli dan pengamanan tersebut tidak ada ditemukan dari setiap SPBU yang mengalami antrian panjang dalam pengisian BBM yang mengakibatkan kemacetan arus lalu lintas. “Kegiatan pelaksanaan patroli dan pengamanan di SPBU – SPBU berjalan dalam keadaan aman dan baik” tutupnya. (ts)
