Ketua KNPI Papua Barat Sammy Saiba. (Foto: Aufrida/klikpapua)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com–Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Papua Barat mendukung pelaksanaan Daerah Otonomi Baru (DOB) di Provinsi Papua Barat dan Otsus jilid ke dua di tanah Papua.
“Sebagai pemuda yang ada di negeri kepala burung kami memberikan dukungan penuh kepada Pemerintah dalam rangka mendukung pelaksanaan Daerah Otonomi Baru, juga pelaksanaan Otsus jilid II di Papua,” kata Ketua KNPI Papua Barat Sammy Saiba saat ditemui wartawan di Lapangan Borasi, Jumat (10/6/2022).
Menurutnya, KNPI menilai Daerah Otonomi Baru akan memberikan dampak positif nantinya. Jika sebelumnya ada terdapat desas desus terkait persoalan, ia nilai bahwa itu tergantung dari siapa yang akan memimpin. “Itu tanggungjawab seorang pemimpin yang nantinya akan dituntut oleh rakyat dalam memimpin Otonomi Baru ini,” ucapnya.
Lebih lanjut Sammy mengatakan, terkait Otsus jilid kedua ini merupakan sebuah strategi Negara dalam rangka menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, karena itu sebagai pemuda ia meminta kepada seluruh komponen pemuda yang ada di Provinsi Papua Barat, untuk bersama-sama memberikan dukungan penuh terhadap lahirnya otonomi baru di Tanah Papua, juga jalannya Otsus jilid dua.
Sammy mengajak semua pemuda yang ada di Provinsi Papua Barat untuk bersama-sama mengawal Otsus jilid kedua, sehingga Otsus ini benar-benar mensejahterakan rakyat di atas negeri ini dan secara khusus di Tanah Papua.
“Kita percaya bahwa pemimpin yang nantinya akan lahir pada wilayah otonomi baru ini benar-benar pemimpin yang memang merakyatnya, yang kemudian tahu kebutuhan rakyatnya seperti apa dalam membangun Provinsi di atas tanah Papua,” tandasnya.
Terkait langkah-langkah pemuda dalam membantu pemerintah, Sammy mengatakan, pemuda merupakan bagian daripada pemerintah dan mitra daripada pemerintah, baik itu pemerintah pusat maupun pemerintah provinsi, maka pemuda juga akan menyiapkan langkah-langkah strategis.
“Misalnya di DPD KNPI Provinsi Papua Barat untuk berkomunikasi langsung dengan pengurus DPP Pusat yang juga kemudian bisa memberikan masukan secara positif kepada Presiden, sehingga dapat merespon secara positif lahirnya otonomi baru di atas tanah Papua, dan kita berharap lewat otonomi baru ini bisa menjadi sarana percepatan pembangunan di atas tanah Papua,” pungkasnya. (aa)
