MANOKWARI, KLIKPAPUA.com–Kantor perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Papua Barat tahun ini, menargetkan pengguna baru Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) mencapai 1,34 juta di tahun 2022 ini.
Hal ini dikatakan kepala kantor perwakilan BI Papua Barat Rut W. Eka Trisilowati saat membuka rangkaian kegiatan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (GBBI), Kamis (24/2/2022) di Manokwari City Mall.
Dikatakan, akselerasi digitalisasi sistem pembayaran untuk mendorong pemulihan ekonomi khususnya dari sisi konsumsi rumah tangga serta percepatan ekonomi dan keuangan yang inklusif dan efisien melalui Perluasan penggunaan QRIS.
“Implementasi strategi 15 juta pengguna baru Qris secara nasional pada 2022, sedangkan di Papua Barat ditargetkan sebanyak 35.000 pengguna baru Qris,” ujarnya.
Trisilowati menyebut, BI meningkatkan limit transaksi Qris dari semula Rp5 juta menjadi Rp10 juta per transaksi, berlaku mulai 1 Maret 2022. Hal ini untuk mendorong konsumsi masyarakat dalam rangka mendukung percepatan pemulihan ekonomi nasional.
“Peningkatan peserta, perluasan layanan, serta akseptasi pemanfaatan BI-FAST untuk transaksi antar bank dan masyarakat yang lebih efisien. Sebagaimana dipahami, Bank Papua masuk dalam kategori Batch kedua per 31 Januari 2022 sudah masuk dalam program BI-FAST,” tandasnya. (dra)
