Wakil Menteri Agama Republik Indonesia, H. Zainut Tauhid Sa'adi. (Foto: Aufrida/klikpapua)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.COM- Terkait kasus penistaan agama yang dilakukan warga Kaimana dalam akun facebook. Wakil Menteri Agama Republik Indonesia, H. Zainut Tauhid Sa’adi, mengatakan, sebagai umat beragama harusnya bisa menjaga kerukunan, menjaga harmoni dalam kehidupan beragama, karena Indonesia adalah Negara yang Berbhineka Tunggal Ika.
“Yang didalamnya banyak sekali agama-agama yang hidup dan tumbuh secara damai dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, sehingga diharapkan kita bisa menjaga kerukunan antar umat beragama, ” ujar Zainut saat ditemui usai melakukan peresmian Kantor MUI Papua Barat, Jumat (21/8/2020).
Kata Zainut, semua pihak harus saling memahami, saling membangun situasi aman, jangan kemudian satu dengan yang lain memberikan ujaran-ujaran, atau ungkapan-ungkapan yang bisa menyinggung agama yang lainnya. “Saya kira semua agama mengajarkan nilai-nilai kasih sayang, persaudaraan, cinta kasih, itu menjadi landasan hidup kita bersama,” katanya.
Saat ditanya apa harapan dirinya terkait penanganan kepolisian terkait kasus penistaan, Wamen menyampaikan, kalau itu menyangkut masalah hukum, maka harus diselesaikan secara hukum. “Negara kita negara hukum, kalau itu sudah masuk dalam rana hukum, bagi siapapun yang melakukan apapun agamanya, harus ditegakkan, kita berharap tokoh-tokoh agama ini bisa melakukan silahturahmi komunikasi agar hal-hal seperti itu tidak terulang kembali,” kata dia.(aa)
