Direktur RSU Provinsi Papua Barat, dr. Arnoldus Tiniap (Foto: Aufrida/klikpapua)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com–Rumah Sakit Umum (RSU) Provinsi Papua Barat tahun ini akan menambahkan dokter spesialis Mata, THT (Telinga Hidung Tenggorokan) dan Gigi.
Namun ada empat layanan rujukan yang ingin dikembangkan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yaitu Kangker, Jantung, Stroke, Ginjal Hipertensi.
“Untuk THT kita di provinsi belum memiliki dokternya, namun kita akan gunakan surat ijin praktek untuk dokter yang ada di RSUD Manokwari untuk dapat melayani di Rumah Sakit Provinsi, karena untuk alatnya kita sudah memiliki,” ujar Direktur RSU Provinsi Papua Barat, dr. Arnoldus Tiniap saat ditemui wartawan, Rabu (21/2/2023).
Pada pertengahan tahun ada penambahan dua kamar operasi. Selama ini baru satu ditambah ICU, unit Hemodialisa, ruang Jiwa, Rehabilitasi Narkotika, Mata, THT dan Gigi.
“Tahun ini kita mendapatkan dukungan untuk Kangker dengan mendapat dukungan mesin pemeriksaan MRI dengan Mommografi (pemeriksaan payudara). Sehingga tahun ini kita sudah mulai persiapkan untuk 4 layanan tersebut yang dimulai dari SDM-nya,” ungkap dr.Arnold, biasa ia disapa.
Menurutnya, rumah sakit terkenal seperti rumah sakit pengampuh misalnya RSCM, RS Jantung Harapan Kita, Kangker Darmais, mereka akan mendampingi RSU Provinsi Papua Barat untuk pelatihan-pelatihan, sambil mempersiapkan penandatangan MoU bersama dengan Kemenkes. Meskipun MoU belum ditandangani, tetap persiapan sudah dijalankan.
“Saat ini yang jadi persoalan adalah layanan yang perlu kita tambahkan, seperti yang disampaikan dalam waktu dekat akan ditambah Hemodialisa, jadi kita sudah menjajakinya nanti kita Sistem Kerja Sama Operasional (KSO), jadi dari mereka (pihak ketiga) yang siapkan peralatan, kita tinggal menyiapkan biaya untuk bahan pemeriksaannya,” tandasnya.(aa)
