MANOKWARI,KLIKPAPUA.com – Remaja berusia 17 tahun, bernama Fajar, dilaporkan hilang terseret arus saat berenang bersama di Pantai Sidey, Distrik Sidey, Kabupaten Manokwari, Rabu (01/01/25). Tim Basarnas sedang melakukan pencarian.
Setelah menerima laporan dari salah satu Warga Sidey Baru, tim Rescue segera menuju lokasi dengan menggunakan satu unit truk angkut personil, satu unit mobil d-max double cabin dengan membawa peralatan air, peralatan selam, juga satu unit Drone.
Kepala Kantor SAR Manokwari, Yefri Sabaruddin membenarkan berita tersebut, dimana menurut laporan, Fajar anak laki-laki berusia 17 tahun terbawa arus saat berenang bersama teman-temannya di Pantai Sidey.
“Setelah kami menerima laporan tersebut, saya berkoordinasi dengan Kantor Pusat, selanjutnya kerahkan satu tim menuju lokasi yang di pimpin langsung oleh Kasi Operasi dan Siaga,” ungkap Yefri.
Saat tiba di lokasi, tim segera berkoordinasi dengan aparat Kampung Sidey Baru, dibantu juga tim gabungan TNI/Polri dan potensi Sar lainnya serta keluarga korban.
Kemudian tim melaksanakan pencarian dengan penyisiran menggunakan perahu karet dan udara menggunakan Drone serta pencarian menggunakan Aqua eye Device (alat pendeteksi korban dalam air),saat ditemukan tanda-tanda yang dicurigai sebagai korban tim memutuskan untuk melakukan penyelaman.
Kasubsie Operasi Kantor Sar Manokwari, Markus Lukas telah mendeteksi keberadaan korban dengan peralatan yang ada, namun untuk evakuasi masih sulit dikarenakan kondisi perairan yang berarus.
“Kami mendeteksi dengan alat Aqua eye, memang ada tanda-tanda posisi korban, kami langsung kerahkan tim orang. Namun saat melakukan penyelaman kondisi di bawah air sangat keruh dimana visibility hanya satu meter dan berarus,” jelasnya.
“Setelah 10 menit melaksanakan penyelaman, tim putuskan kembali ke permukaan dengan hasil nihil,” tambah Markus.
Saat berita ini diturunkan operasi telah memasuki hari ke 2 dan masih akan dilanjut dihari berikutnya dikarenakan korban masih belum ditemukan.(rls/mel)
