MANOKWARI, KLIKPAPUA.com- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manokwari bersama PLN UP3 Manokwari menerangi 50 rumah warga di kampung Inya, Distrik Manokwari Utara, Jumat (4/11/2022) sore tadi.
Turut hadir, wakil bupati Manokwari Edi Budoyo, Sekda Manokwari Henri Sembiring, beserta pimpinan OPD dilingkup Pemkab Manokwari.
Ketua DPRD Manokwari Yustus Dowansiba beserta anggota DPRD Manokwari, manager PLN UP3 Manokwari Robert Rumsaur, dan Pimpinan Forkopimda di Manokwari.
Pemkab Manokwari bersama PLN UP3 Manokwari memberikan bantuan meteran listrik secara cuma-cuma kepada masyarakat setempat, hal ini dalam rangkaian bulan bakti gotong royong Pemkab Manokwari menyongsong hari jadi kota Manokwari ke-124 tahun.
Tahun ini, Pemkab Manokwari mengalokasikan pemasangan 100 meteran listrik yang tersebar di Manokwari.
Meteran listrik prabayar yang terpasang itu, berkapasitas 450 watt. Dipasang secara serentak di Kampung Inya sebanyak 50 unit, Kampung Gedi Merah sebanyak 10 unit, Kampung Dobut sebanyak 20 unit dan Distrik Manokwari Barat mendapatkan 20 unit.
Bupati Manokwari, Hermus Indou mengatakan fakta pembangunan di Manokwari masih banyak kampung belum mendapatkan suplai aliran listrik.
“Pemberian aliran listrik kepada 100 keluarga merupakan bagian dalam mensejahterakan masyarakat Manokwari,” tuturnya, usai menyalakan saklar meteran listrik secara simbolis di rumah warga kampung Inya.
Bupati Hermus mengutarakan, pemerintah daerah telah mengidentifikasi kebutuhan masyarakat Manokwari secara menyeluruh belum mendapatkan aliran listrik.
“Sambungan listrik ini, akan terlayani secara bertahap sesuai dengan kemampuan keuangan daerah,” terangnya.
Lebih lanjut diungkapkan Bupati, anggaran pemasangan 100 meteran bersumber dari anggaran otsus infrastruktur.
Bupati berharap setiap tahun bisa mengalokasikan 100 hingga 200 meteran listrik dalam melayani kebutuhan listrik untuk masyarakat.
Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Joni Towansiba menyebut, anggaran yang dikucurkan untuk mengaliri listrik di 100 rumah warga sekitar Rp400 juta.
“pemasangan meteran listrik merupakan tindak lanjut dari permintaan kepala Kampung Inya yang mana kampungnya masih gelap belum teraliri listrik. Anggaran sekitar Rp400 juta,” tandasnya. (dra)
