KAIMANA,KLIKPAPUA.com- Pada peringatan Hari Otonomi Khusus (Otsus) Papua ke-24, delapan suku asli Kaimana bersama kelompok masyarakat Papua lainnya menggelar konvoi dan demonstrasi damai di Jalan Utarum, Pasar Krooy, Kaimana, Jumat (21/11/2025).
Massa awalnya berkumpul di area Taman Kota Kaimana sebelum melakukan konvoi menggunakan sepeda motor dan mobil pikap menuju Pasar Krooy untuk melaksanakan orasi.
Koordinator Aksi Damai, Marsel Waryensi, mengatakan bahwa kegiatan tersebut dilakukan sebagai bentuk refleksi terhadap perjalanan 24 tahun pelaksanaan Otsus Papua sejak diundangkan melalui Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2001.
“Konvoi dan aksi damai hari ini untuk mengingat kembali bahwa Otonomi Khusus sudah berjalan 24 tahun, namun dinilai belum mampu mewujudkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat Papua dalam bingkai NKRI,” ujarnya.
Marsel menjelaskan bahwa tujuan utama kebijakan Otsus adalah memberikan kewenangan seluas-luasnya kepada Papua untuk mengatur dan mengurus pemerintahan secara khusus, termasuk mengelola sumber daya alam demi kesejahteraan masyarakat.
Ia menegaskan, Otsus juga harus menjamin pengakuan serta perlindungan terhadap hak-hak masyarakat adat Papua, antara lain hak atas tanah ulayat, sumber daya alam, kesehatan, lapangan kerja, dan kesempatan dalam jabatan publik.
“Masyarakat Papua harus terlibat dan mengambil peran dalam setiap proses pembangunan daerah. Orang Asli Papua punya hak dalam pengambilan kebijakan dan keputusan, baik terkait tanah, budaya, maupun hak atas perlindungan sosial,” tutupnya. (lau)
