JATINANGOR,KLIKPAPUa.com – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) John Wempi Wetipo mengukuhkan 533 praja pratama Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) angkatan XXXIV. Upacara pengukuhan itu berlangsung di Kampus IPDN Jatinangor, Kamis (31/8/2023).
Dalam sambutannya, Wempi berpesan kepada para praja pratama agar menjalani pendidikan di IPDN dengan sungguh-sungguh. Wempi mendorong mereka agar berkomitmen untuk menjadi kader aparatur pemerintahan dalam negeri, calon pemimpin yang berintegritas, bertanggung jawab, dan selalu siap memberikan yang terbaik bagi masyarakat dan negara.
“Siapkan diri kalian untuk mengikuti pendidikan di IPDN dan menjadi bagian integral dari civitas akademika IPDN, ikuti dan taati sistem norma kaidah kehidupan praja sesuai tata peraturan, tata kehidupan praja, tata krama, maupun sistem nilai pengajaran, pelatihan, dan pengasuhan yang berlaku di IPDN,” jelasnya.
Wempi meminta praja pratama agar memanfaatkan proses pendidikan di IPDN sebagai kesempatan untuk belajar, berkembang, dan mengasah kemampuan untuk membawa perubahan yang positif dalam tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik, baik di tingkat pusat maupun daerah. “Saya ingatkan bahwa a journey of thousand miles begins with a single step, dikukuhkannya Anda sebagai praja IPDN pada hari ini merupakan langkah pertama Saudara dalam mendarmabaktikan jiwa dan raga untuk bangsa dan negara,” tegasnya.
Dirinya juga meminta praja pratama agar dapat menanamkan rasa cinta kepada tanah air, almamater, dan galang rasa kebersamaan. Meskipun berasal dari berbagai latar belakang suku, agama, ras, dan daerah, di IPDN dididik nilai-nilai dasar kebangsaan dan berwawasan nusantara dalam semangat empat pilar kebangsaan. Selain itu, para praja juga dididik menghormati senior, pembina, dan atasan, serta menghindari pemikiran, sikap, dan perilaku radikalisme.
Di lain sisi, Wempi berharap, para dosen, pelatih, dan pengasuh agar terus meningkatkan kompetensi berupa pengetahuan dan keterampilan mengenai pemerintahan sesuai dinamika dan perubahan di masyarakat. “Jangan pernah berhenti belajar dan terus berorientasi pada mutu pendidikan dan terus mengentalkan budaya akademik, mengembangkan dan menguasai ilmu, seni, dan teknologi pemerintahan, serta peliharalah kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan,” pesannya.
Dalam kesempatan itu, Wempi juga memberikan nama angkatan XXXIV IPDN sebagai angkatan Hamengku Parama atau yang memiliki arti pengayom yang unggul. “Saya yakin dan percaya para praja pratama angkatan XXXIV memiliki karakter yang berdisiplin, profesional, berdaya saing, unggul, serta mampu mengayomi masyarakat di mana pun Saudara berada,” tandasnya.
Sementara itu, Rektor IPDN Hadi Prabowo dalam laporannya mengatakan, praja pratama yang dikukuhkan tersebut mewakili seluruh provinsi dam kabupaten/kota seluruh Indonesia. Mereka telah lulus seleksi penerimaan calon praja IPDN Tahun 2023 yang berlangsung mulai tanggal 4 April hingga 8 Agustus 2023, dengan jumlah pendaftar yang memenuhi syarat administrasi pendaftaran sebanyak 27.567 orang.
“Setelah pengukuhan pada hari ini, praja pratama akan memulai proses pendidikan pengajaran, pelatihan, dan pengasuhan terintegrasi semester pertama pada tanggal 1 September 2023,” ujarnya.(rls)
