MANOKWARI,KLIKPAPUA.com–Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Provinsi Papua Barat gelar kegiatan Pemberdayaan Perempuan Bidang Politik, Hukum, Sosial dan Ekonomi pada Organisasi Kemasyarakatan Kewenangan Provinsi Tahun 2024, khususnya sosialisasi kelompok tani bagi warga binaan Lapas Perempuan Kelas III Manokwari (LPP Manokwari) yang dibuka langsung oleh Staf Ahli Gubernur Papua Barat Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Nicolas Uttung Tike.
Kegiatan dilaksanakan di Bengkel Latihan Kerja (BLK) LPP Manokwari dan dihadiri oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Provinsi Papua Barat, Witri beserta jajaran, Kepala Bidang Kualitas Hidup Perempuan, Kualitas Keluarga, Data dan Informasi DP3A Provinsi Papua Barat, Tirsa J. Ida Wader, Narasumber dari Dinas Pertanian, Kepala LPP Manokwari, Lince Bela beserta jajaran, dan seluruh warga binaan LPP Manokwari.
Dalam sambutanya, Lince Bela menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Papua Barat yang telah mendukung kegiatan Pembinaan Kemandirian bagi Warga Binaan LPP Manokwari, khususnya pada bidang pertanian, guna menambah pengetahuan dan keterampilan baru bagi warga binaan setelah bebas nanti.
Tirsa J. Ida Wader yang bertindak selaku Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan dalam laporannya menyampaikan, bahwa tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah memberikan sosialisasi kelompok tani kepada warga binaan LPP Manokwari guna menambah meningkatkan peran perempuan menuju keluarga sehat sejahtera.
Sementara itu, sebelum membuka kegiatan, Nicolas Uttung Tike yang membacakan sambutan Pj. Gubernur Papua Barat menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Papua Barat siap dan sangat mendukung Program Pembinaan Kemandirian bagi warga binaan, serta melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas sikap dan perilaku perempuan dalam mengembangkan potensinya.
Dalam kegiatan tersebut juga diserahterimakan bantuan Bantuan Pupuk dan Peralatan Berkebun oleh Pemerintah Provinsi Papua Barat kepada LPP Manokwari.
Pada Kesempatan tersebut Nicolas Uttung Tike meninjau langsung Kebun dan membeli beberapa produk kerajinan yang telah dibuat oleh warga binaan.
Kegiatan dilanjutkan dengan penyajian materi dan praktik menanam bibit sayur-sayuran kepada warga binaan oleh narasumber dari Dinas Pertanian Provinsi Papua Barat.
Lince berharap agar pembinaan ini menjadi bekal berharga bagi warga binaan untuk dapat digunakan dalam kehidupan setelah mereka kembali ke masyarakat. (rls/red)
