MANOKWARI, KLIKPAPUA.com- Bupati Kabupaten Manokwari Hermus Indou melepas Kontingen Papua Barat menuju Ajang lomba Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik Tingkat Nasional III di Jakarta, Rabu malam (18/10/2023) di Sasana Karya Kantor Bupati Manokwari.
Pelepasan kontingen Papua Barat ditandai dengan penyerahan bendera pataka oleh Bupati Hermus kepada wakil ketua kontingen Pesparani Papua Barat, Agustinus Warbal.
Wakil ketua kontingen Pesparani Papua Barat, Agustinus Warbal, menyebut jumlah kontingen Pesparani Papua Barat sebanyak 200 orang yang akan mengikuti 10 dari 13 tangkai lomba yaitu, paduan suara remaja gregorian, paduan suara OMK campuran, paduan suara dewasa campuran, mazmur anak, mazmur remaja, mazmur omk, mazmur dewasa, tutur kita suci, CCR anak dan CCR remaja.
Sejumlah peserta tersebut dari kabupaten Manokwari, Fakfak, Teluk Wondama, Teluk Bintuni dan kabupaten Kaimana. Manokwari menjadi peserta paling banyak yakni 32 orang dari tiga tangkai lomba.
Roberth Hammar, Ketua umum Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik Daerah (LP3KD) Papua Barat mengapresiasi perhatian serius Pemkab Manokwari terhadap LP3KD atas dukungan anggaran yang diberikan.
Diungkapkan juga, peserta terbanyak tahun ini berasal dari Manokwari untuk mewakili Papua Barat dalam ajang tingkat nasional di Jakarta pada 27 Oktober nanti.
Senada dengan Kakanwil Kemenag Papua Barat, Luksen Jems Mayor mengapresiasi Pemkab Manokwari dibawah kepemimpinan Hermus Indou yang tak pernah absen memberikan dukungan terhadap kegiatan rohani di Manokwari.
Diungkapkan, atas Manokwari akan menjadi tuan rumah Pesparawi tahun 2025 mendatang. Sehingga diharapkan dukungan penuh Pemkab Manokwari.
Bupati Kabupaten Manokwari, Hermus Indou dalam sambutannya mengatakan Manokwari sebagai ibu kota Provinsi Papua Barat harus terlibat diberbagai event nasional maupun internasional.
“kita ingin buktikan bahwa kita tidak kekurangan sumber daya manusia, ketersediaan sumber daya manusia di daerah ini cukup dan kita pun siap untuk bertarung berkontestasi dan juga melawan siapa saja untuk sesuatu yang baik,” tuturnya.
Bupati berpesan, momen ini hendaknya dimanfaatkan oleh peserta Pesparani dalam meningkatkan pengetahuan keterampilannya di kancah nasional.
Bupati optimis, dengan kerja keras dari kontingen Papua Barat akan meraih medali emas dan membawa nama baik kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat. (dra)
