SMK N 2 Manokwari Meluluskan 506 Siswa/i dari Total 524 Siswa/i

0

MANOKWARI,KLIKPAPUA.com – Pelepasan dan pengumuman kelulusan peserta didik kelas XII SMK N 2 Manokwari tahun pelajaran 2022/2023 di aula SMK Negeri 2 berjalan penuh hikmat yang diikuti seluruh orang tua dan sisiwa SMK Negeri 2 kelas XII, Jumat (5/5/2023).

Kelulusan siswa SMK Negeri 2 Manokwari tahun ajaran 2022 /2023 mencapai 97 persen dari jumlah 524 siswa yang telah menempuh beberapa rangkaian ujian.

Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Manokwari Regina Wutoy.,M.Pd saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Jumat (5/5//2023) mengatakan, SMK N 2 Manokwari untuk kelulusan siswa tahun ajaran 2022/2023 dari 7 kompetensi keahlian atau 7 jurusan, dimana tersebar pada 11 program keahlian dari 11 program keahlian ini ada 18 kelas atau 18 rombongan belajar, dengan jumlah siswa 524 siswa telah menempuh rangkaian kegiatan ujian.

“Rangkaian kegiatan ujian, antara lain, ada ujian Nasional berupa uji kompetensi keahlian yang ditangani langsung oleh dunia usaha, dunia industri dan hari ini kami sudah menyampaikan presentasi kelulusan 97 persen untuk 18 rombongan belajar bagi uji kompetensi keahlian, juga sudah di ikut sertakan penyerahan sertifikat yang disahkan oleh Jetua Kadin Kabupaten Manokwari dan para asesor yang hadir di sekolah melaksanakan kegiatan uji kompetensi,” ungkapnya.

Kemudian untuk reguler pada 14 mata pelajaran ini prosentasi kelulusan tidak jauh berbeda dengan uji kompetensi, jadi ada 3 persen siswa yang di nyatakan tidak lulus atau sekitar 18 orang dari 524 siswa, sehingga pencapaian presentasi kelulusan tahun ini lebih meningkat di banding tahun kemarin.

“Kami bersyukur dengan di tiadakannya ujian Nasional membantu anak-anak kami untuk bisa lebih giat lagi belajar percaya diri serta tidak takut dalam mengikuti ujian nasional,” ucapnya.

Tahun ini SMK N 2 jumlah lulusan yang dinyatakan lulus murni dengan 4 persyaratan itu berjumlah 506 siswa dan 18 dinyatakan tidak lulus. “Dimana kami punya 4 persyaratan kelulusan
yang pertama siswa wajib menyelesaikan program pembelajaran 6 semester dibuktikan dengan nilai raport, kemudian mengikuti praktek kerja industri dan lulus uji laporan, lalu memiliki nilai sikap minimal baik dan yang terakhir dia mengikuti uji kompetensi dan dinyatakan lulus serta diverifikasi oleh asesor dan mengikuti ujian sekolah. Ini 4 syarat yang merupakan syarat kelulusan di tahun pelajaran ini.
“Tidak lulus ada 18 siswa, dua sudah meninggal, satu di antaranya sudah 1 tahun tidak mengikuti proses belajar mengajar, sementara siswa yang lain tetap mengikuti pembelajaran dari 18 orang yang tergabung dari 18 kelas,” beber Regina.

Regina mengatakan 16 siswa lainnya yang tidak lulus otomatis terdaftar di kelas 12 untuk tahun ajaran baru dan sekolah memberikan kesempatan kepada mereka untuk kembali menempuh aktivitas proses belajar mengajar.

“Harapan kami untuk kelulusan di tahun ini siswa SMK Negeri 2 Manokwari bisa mengembangkan kompetensi yang di dapat kurang lebih 3 tahun bahkan ada nilai plusnya karena dia melakukan praktek kerja lapangan di industri
sehingga ke depannya mampu mandiri, berwirausaha seperti moto SMK bekerja melanjutkan wirausaha (BMW), 3 hal ini yang harus menjadi acuhan bersama dan perlu didiskusikan dengan orang tua mereka,” harap Kepala Sekolah.

Lebih lanjut Regina mengatakan ada kerinduan anak-anak didiknya bisa mandiri, berwirausaha dan mampu mengembangkan kompetensinya untuk membangun daerah.

“12 prodi ini terdiri dari 7 jurusan yakni jurusan teknik pengelasan, teknik permesinan, konstruksi batu beton, desain permodelan, dan informasi bangunan, kemudian teknik alat berat, sepeda motor kemudian teknik kendaraan ringan lalu elektronika, audio video, kemudian kami punya teknik informatika di sana ada multimedia lalu ada teknik komputer dan jaringan, lalu kami punya teknik tenaga listrik dan geologi pertambangan,” pungkasnya.(aa)



Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.