JAMBI,KLIKPAPUA.com–Pemerintah sangat serius dalam upaya pengentasan kemiskinan. Hal itu dilakukan melalui berbagai program yang tengah digalakkan. Presiden Joko Widodo pun menargetkan angka kemiskinan ekstrem bisa diturunkan hingga mencapai 0 persen pada 2024 mendatang.
Oleh karena itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Suhajar Diantoro menilai keberadaan Badan Amil Zakat Nasional atau BAZNAS sangat potensial untuk membantu upaya pengentasan kemiskinan tersebut. Bagaimanapun, kata dia, upaya-upaya untuk mengentaskan masyarakat dari kemiskinan harus menjadi tanggung jawab bersama.
“Ini (kemiskinan) menjadi perhatian kita bersama, program pengentasan kemiskinan ini sudah pasti menjadi tanggung jawab Bapak Bupati seluruhnya, begitu juga Pak Gubernur,” katanya dalam Rapat Koordinasi Daerah Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) se-Provinsi Jambi Tahun 2022 di Swiss-Belhotel Jambi, Rabu (12/10/2022).
Suhajar juga mengatakan, selain lewat program yang dijalankan melalui skema pembiayaan APBD, pemerintah daerah (Pemda) juga dapat melakukan upaya pengentasan kemiskinan melalui pemanfaatan dana zakat. Menurutnya, potensi zakat di masing-masing daerah dapat digali untuk membantu masyarakat miskin.
“Banyak kepala daerah sekarang dan beberapa di antaranya di Jambi juga telah memanfaatkan dana zakat ini untuk membantu orang miskin tadi,” imbuhnya. (rls)