MANOKWARI,KLIKPAPUA.com–Kasus malaria di Kabupaten Manokwari masih cukup tinggi, bahkan tertinggi di Papua Barat.
Tingginya kasus malaria itu menjadi perhatian khusus Dinas Kesehatan (Dinkes) Manokwari dalam upaya mengeliminasi malaria di daerah ini. Penanganan kasus malaria salah satunya dengan melatih kader malaria di setiap kampung.
Trence Bosayor, Penanggungjawab Program Malaria, Dinkes Manokwari menjelaskan, tujuan pelatihan ini agar kader kesehatan dapat membantu mengeliminasi malaria di kampung-kampung yang jauh dari jangkauan petugas kesehatan.
“Jumlah peserta 47 orang yang berasal dari 14 Puskesmas, pelatihan ini berlangsung selama enam hari,” tuturnya, Kamis (23/6/2022)
Dijelaskan, dalam pelatihan itu, para kader dilatih mengenal jenis malaria, gejala, tahap pengobatan dan pemeriksaan sampai mempraktekkan ke lapangan.
Disebutkan, kasus malaria di Manokwari cukup tinggi di Papua Barat, pada tahun 2021 terdapat sebanyak 4.100 kasus malaria. “Dengan adanya kader ini, nantinya dapat membantu masyarakat di daerah terpencil yang sulit dijangkau oleh tenaga kesehatan,” tutupnya. (dra)
|
|
