MANOKWARI,KLIKPAPUA.com— Bupati Manokwari Hermus Indou pada agenda apel pagi, Senin (21/3/2022) menyerahkan kendaraan dinas (Randis) kepada OPD di lingkup pembkab Manokwari dan lembaga sosial kemasyarakatan.
Penyerahan Randis itu dilakukan secara simbolis kepada rumah sakit pratama Warfare, Pengawas SMP, GPKI majelis daerah grifits Soribo dan kepala dinas kesehatan Manokwari.
Dikatakan Bupati Hermus, Penyerahan randis itu dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, pelayanan tersebut tidak hanya dilakukan kepada pemerintah melainkan lembaga sosial lain.
Bupati Hermus juga menyebut, pengadaan randis itu bersumber dari APBD 2020 dan 2011 dan juga dari DAK yang diperuntukkan untuk pengadaan kendadaan kepada OPD terutana unit pelayanan teknis seperti RS umum daerah, dinas kesehatan.
“Mereka ini kan menangani pelayanan langsung kepada masyarakat, jadi kalau ini tidak kita adakan, akan mengganggu kinerja dan kualitas kerja pelayanan kepada masyarakat,” kata Hermus usai memimpin apel pagi.
Ketika awak media mengkonfirmasi terkait jumlah alokasi kendaraan dinas dan sumber anggaran, kepala BPKAD Manokwari Fery Lukas mendelegasikan melalui stafnya hanya dan mengatakan data belum direkap.
Seperti yang telah diberitakan klikpapua.com pada edisi Rabu (2/3/2022) Kepala BPKAD Kabupaten Manokwari Fery Lukas menyebut, pada tahun 2021 mengalokasikan pengadaan kendaraan dinas sebanyak 46 unit yang terdiri dari 18 unit roda empat dan 28 unit roda dua.
Dengan rincian, alokasi kendaraan roda empat sebanyak 18 unit tersebut diantaranya kendaraan dinas bupati (Fortuner), wakil bupati (New Pajero Sport) Bapeda, Dinkes, Direktur rumah sakit, RSUD (Mobil Jenazah), RS. Pratama Warmare (Ambulance), PMI, Dokter Spesialis.
Sementara untuk hibah kepada masyarakat diantaranya Dewan Masjid Indonesia, GBI Warpramasi, Gereja GPKAI, Pengurus Masjid Ridwanul Bahri, Pengelola pintu air, rumah tangga bupati, yayasan darma bakti Papua Barat, bumdes Prafi Mulya SP1.
Kemudian untuk kendaraan roda dua, sebanyak 18 unit dialokasikan untuk dinas pendidikan yakni para pengawas sekolah.(dra)