Tim Rescue Basarnas Manokwari saat mengevakuasi korban ke rumah duka. (Foto: Basarnas Manokwari)
MANOKWARI,KLIKPAPUA.com—Seorang pencari ikan tradisional yang dikabarkan hilang di Pantai Mubrani Arfu, Distrik Mubrani, Kabupaten Tambrauw, ditemukan meninggal dunia, Kamis (23/9/2021).
Tim Rescue Basarnas Manokwari melaporkan korban yang diketahui bernama Paulus Awom (38) ditemukan sekitar pukul 11.00 WIT siang. Tim pukul 15.38 WIT tim tiba di Kampung Mubrani, Arfu, Kabupaten Tambrauw, langsung berkoordinasi dengan Babinsa dan Kapolsek Amberbaken. “Dari keterangan Babinsa ternyata korban sudah ditemukan jam 11 siang lewat. Bertepatan dengan waktu laporan di kantor. Setelah tiba di lokasi, tim bersama Babinsa, polisi serta masyarakat setempat melaksanakan evakuasi korban yang sudah berada di pesisir,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Manokwari Monce Brury, S.IP sesuai rilisnya.
Karena keluarga korban sebagian besar berada di kota sedangkan yang ada di lokasi kejadian hanya istri dan keluarga lainnya, tim kemudian berkoordinasi bersama Kapolsek dan Distrik, korban lalu di bawa ke rumah duka.
Sebelumnya, Paulus Awom (38) dilaporkan pergi menyelam untuk mencari lobster dan ikan dengan cara memanah tradisional pada 20 September lalu, pukul 18.00 WIT. Setelah sebelumnya pamit ke keluarga untuk pergi seorang diri. Karena korban tidak kunjung kembali dari pantai, keluarga dan masyarakat langsung melakukan pencarian disekitar laut pantai Mubrani.
Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Manokwari menerima informasi perihal hilangnya almarhum dari keluarga bernama Metu Salak Awom dan Matheis Bonsapia yang datang ke Kantor Basarnas, Kamis (23/9/2021) pukul 11.45 WIT.
Setelah menerima informasi tersebut,Tim Rescue Basarnas Manokwari Berangkat menuju LKP (Last Known Position) yaitu Pantai Mubrani Tambrauw pukul 12.05 WIT dengan membawa tim serta alat selam dan alat evakuasi. (rls)
