Dampingi Ny. Sri Lestari Waran Menerima Vaksin, Bupati Waran: Tidak Ada yang Meninggal Setelah Vaksin di Mansel

0
MANSEL,KLIKPAPUA.com—Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Manokwari Selatan Ny. Sri Lestari Waran menerima vaksinasi di dampingi Bupati Markus Waran. Kegiatan tersebut berlangsung di Balai Kampung Abreso, Rabu (28/7/2021).
Sebelmunya, Sekda, dr. Hengky V Tewu saat memberikan sosialisasi menyampaikan, vaksin bukan baru ada saat ini, tetapi vaksin sudah ditemukan sejak tahun 1978 atau 230 tahun lalu waktu dunia pandemi cacar dan puluhan juta orang meninggal karena cacar. “Saat itu seluruh dunia mencari cara untuk memerangi cacar dan vaksin cacar pertama kali ditemukan dokter di Inggris, jadi vaksin bukan hal baru,” jelas Sekda.
Lanjut Hengky menyampaikan bahwa dari 5.600 orang yang sudah disuntikkan vaksin Covid-19  tidak ada satupun yang meninggal dunia. Disampaikan Sekda, apabila ada orang setelah divaksin dan merasa gatal, demam dan tulang-tulang sakit sesungguhnya tubuh sudah melawan. “Dan nanti hari ke 28 antibodinya cukup dan disuntik lagi vaksin kedua kita sudah kebal. Jadi nanti apabila ada serangan Covid maka yang terjadi kebingungan itu tidak terjadi dan hampir semua yang terkena Covid dan sudah divaksin gejalanya ringan, seperti flu biasa,” ungkap dia.
Bupati Markus Waran pada kesempatan itu menyampaikan, pemerintah tidak mungkin mau membunuh rakyatnya. Justru pemerintah mau menyelamatkan masyarakatnya. “Karena hukum tertinggi di dunia adalah menyelamatkan manusia dan itu hukum dari segala-galanya” ujarnya.
Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang sudah vaksin, karena telah peduli terhadap kesehatan sendiri dan keluarga. “Ini bukan masalah dipaksa untuk vaksin tetapi terkait dengan masalah kemanusiaan,” tuturnya. Untuk itu, pemerintah terus mengimbau dan mengajak masyarakat untuk datang melakukan vaksin.”Secara teknis saat anda datang untuk vaksin ada tahapan sebelum anda di vaksin dilakukan tahapan screaning. Saya mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Manokwari Selatan,  jangan takut di vaksin dan silahkan datang untuk vaksin, mari saling menjaga satu sama lain dan saya mau sampaikan di Manokwari Selatan tidak ada yang divaksin lalu meninggal,” tutupnya. (eap)


Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.